Tag tas adalah segala jenis identifikasi yang ditempelkan pada bagasi. Ada dua jenis utama tag tas. Yang pertama ditempelkan oleh pemilik secara individual, sebagai cara untuk membedakan bagian mereka dan memberikan informasi pengembalian jika terjadi kehilangan. Tag yang lebih sementara, biasanya dikeluarkan oleh maskapai penerbangan komersial, perusahaan pelayaran, atau operator kereta api, berisi informasi tentang arah tujuan tas. Jenis label terakhir digunakan hampir secara eksklusif untuk bagasi terdaftar — yaitu, bagasi yang ditinggalkan pemiliknya dalam pengawasan operator perjalanan pada awal perjalanan, kemudian diambil di tempat tujuan pada saat kedatangan.
Tag bagasi pribadi menjalankan keseluruhan dari yang murni informasional hingga yang benar-benar kreatif. Label tas paling dasar biasanya tidak lebih dari kertas tahan lama atau kartu laminasi yang berisi nama pemilik, alamat, dan informasi kontak telepon. Tag yang lebih canggih dapat menyertakan sampul hiasan, font dekoratif, dan grafik atau ikon. Grup yang bepergian bersama sering kali mengharuskan anggota untuk menggunakan label bagasi yang seragam sehingga semua bagasi anggota grup dapat dengan mudah diidentifikasi di tengah keramaian. Label biasanya dilekatkan pada pegangan tas dengan berbagai jenis tali.
Label tas dapat dibuat sendiri atau dibeli dari sejumlah toko perjalanan, pengecer koper, dan toko barang baru. Mereka biasanya harus cukup tahan lama untuk menahan perjalanan moderat. Tag hanyalah tindakan pencegahan jika terjadi kerugian bagi banyak orang. Namun, bagi yang lain, ini adalah pernyataan pribadi, dan merupakan cara untuk mengawasi tas dan dengan mudah membedakannya dari tas lain yang mungkin terlihat serupa.
Lebih banyak tiket bagasi resmi melayani tujuan yang sama sekali berbeda. Operator perjalanan komersial sering mengeluarkan label pada pemeriksaan bagasi sebagai cara untuk memastikan bahwa semua bagasi yang diserahkan telah diarahkan dengan benar. Label tas jenis ini seringkali jauh lebih bermanfaat, dan umumnya harus dilepas oleh pemiliknya begitu tas tiba di tujuan akhirnya.
Prosedur tag tas komersial biasanya bergantung pada teknologi komputer. Operator bagasi harus memberi tahu komputer ke mana koper seharusnya dibawa, dan komputer kemudian akan mengeluarkan label tas yang dipersonalisasi. Tag ini biasanya dibumbui dengan akronim, simbol, dan kode batang. Nama penumpang dan nomor penerbangan biasanya dicetak, tetapi fokusnya adalah pada tujuan dan hubungan apa pun di antaranya. Label resmi diikat dengan aman ke pegangan tas, atau ditempelkan ke salah satu sisi dengan perekat.
Setelah tas dengan label perutean resmi memasuki sistem bagasi terdaftar, tas tersebut dapat dipindai dan dilacak sepanjang perjalanannya. Hal ini memungkinkan personel perjalanan untuk membantu penumpang memulihkan bagasi yang hilang dan juga dapat memungkinkan pengalihan rute tas yang dialihkan ke tengah aliran. Namun, label perutean tidak secara jelas mengidentifikasi barang bawaan dalam hal pemiliknya. Karena itu, pengenal bagasi yang lebih pribadi biasanya juga disarankan.