Suplemen selenium adalah suplemen yang dikonsumsi oleh mereka yang kesulitan mendapatkan cukup selenium dalam makanannya atau yang memiliki kondisi yang membuatnya sulit untuk menyerap selenium. Selenium sangat penting bagi kesehatan manusia dan hewan; sejumlah kecil selenium diperlukan untuk memastikan protein dan enzim tertentu berfungsi dengan baik. Kekurangan selenium dapat menyebabkan masalah pada pertumbuhan dan kesehatan manusia, tetapi defisiensi sangat jarang terjadi, sehingga efek kesehatannya tidak didokumentasikan dengan baik. Beberapa penelitian telah menyarankan bahwa suplemen selenium dapat digunakan untuk mengurangi risiko kanker dan bahwa kekurangan selenium dapat meningkatkan kemungkinan seseorang terkena HIV/AIDS, tetapi tidak ada cukup bukti untuk secara meyakinkan menyatakan bahwa hasil penelitian ini adalah faktual.
Jumlah selenium yang dibutuhkan individu untuk dikonsumsi setiap hari umumnya diukur dalam mikrogram; satu mikrogram adalah beberapa kali lipat lebih kecil dari satu miligram. Jumlah selenium yang dibutuhkan dalam makanan manusia, kemudian, sangat kecil. Hampir semua diet sehat dan seimbang mengandung cukup selenium untuk membuat suplemen selenium tidak diperlukan. Biasanya, hanya mereka yang memiliki kondisi khusus, seperti masalah usus yang sangat membatasi penyerapan selenium, yang disarankan untuk mengonsumsi suplemen selenium.
Kelebihan selenium sebenarnya dapat menyebabkan keracunan selenium, jadi mereka yang mengonsumsi suplemen selenium harus berhati-hati agar tidak mengonsumsi terlalu banyak. Secara umum, seseorang tidak boleh mengonsumsi lebih dari 400 mikrogram selenium setiap hari; melakukannya dapat menyebabkan kondisi yang dikenal sebagai selenosis. Selenosis dapat menyebabkan berbagai masalah, mulai dari bau mulut dan rambut rontok hingga kerusakan hati, kerusakan saraf, dan bahkan kematian. Gejala lain yang mungkin termasuk gangguan gastrointestinal, kehilangan kuku jari tangan dan kaki, lekas marah, dan edema paru. Hanya sedikit orang yang membutuhkan suplemen selenium, dan mereka yang membutuhkannya harus sangat berhati-hati agar tidak terlalu banyak mengonsumsi selenium.
Suplemen selenium datang dalam beberapa bentuk. Beberapa datang dalam tablet, dan beberapa datang dalam kapsul. Tablet rilis-perpanjangan juga merupakan pilihan; ini melepaskan selenium ke dalam tubuh selama beberapa jam.
Dosis yang dianjurkan untuk selenium bervariasi berdasarkan usia dan jenis kelamin individu, tetapi umumnya antara 10 mikrogram dan 80 mikrogram. Pria umumnya membutuhkan lebih banyak selenium daripada wanita, tetapi wanita menyusui atau hamil membutuhkan selenium paling banyak dalam makanan mereka. Biasanya tidak sulit untuk memenuhi atau melampaui nilai harian yang direkomendasikan ini melalui diet normal dan sehat.