Apa itu Spa Hidroterapi?

Spa hidroterapi adalah jenis spa yang menggunakan air untuk menghilangkan rasa sakit dan gejala yang disebabkan oleh kondisi kesehatan tertentu, seperti radang sendi dan kram menstruasi. Ini pertama kali digunakan di Yunani kuno dan Roma, di mana dokter Yunani kuno Hippocrates meresepkan perawatan air dingin untuk mengobati penyakit umum. Bangsa Romawi kemudian mempopulerkannya dengan menambahkan spa hidroterapi ke ruang permainan, taman, dan bahkan teater umum.

Spa hidroterapi tidak menjadi populer di zaman modern sampai tahun 1800-an. Praktek hidroterapi mati selama Abad Pertengahan tetapi dihidupkan kembali pada 1800-an ketika Vincent Priessnitz, seorang petani, mendirikan kolam hidroterapi di Republik Ceko pada tahun 1829. Dia mengamati manfaat kesehatan yang dialami oleh hewan ternaknya setelah mandi di sungai terdekat. , dan dia pikir manusia akan mengalami efek yang sama. Pada tahun 1889, seorang pendeta di Bavaria mendirikan spa hidroterapi pertama sebagai tempat untuk menyembuhkan dan mengobati penyakit, yang ia yakini dapat disembuhkan melalui penggunaan air.

Spesialis yang menjalankan spa hidroterapi modern mengklaim bahwa spa dapat mengobati gejala berbagai kondisi kesehatan, termasuk radang sendi, wasir, kram menstruasi, pilek, bronkitis, dan sakit kepala. Jenis perawatan yang paling umum, yang disebut mandi air hangat, dilaporkan meredakan beberapa kondisi kesehatan dengan meminta orang tersebut duduk di bak mandi air hangat yang dilengkapi dengan garam Epsom, jahe, garam laut, atau minyak aromaterapi. Spesialis spa hidroterapi mengklaim bahwa ini mengurangi rasa sakit yang disebabkan oleh kondisi kesehatan tertentu, seperti radang sendi atau kram menstruasi.

Pembungkusan adalah metode lain yang umum digunakan di klinik hidroterapi. Prosesnya melibatkan membungkus seseorang dengan seprai yang dingin dan basah dan membuat orang tersebut berbaring, yang dilaporkan memaksa tubuh untuk memanas sebagai respons dan mengurangi gejala flu biasa, bronkitis, atau gangguan kulit yang menyakitkan. Metode yang kurang populer, yang disebut perawatan kaus kaki basah, adalah penggunaan kaus kaki basah yang diletakkan di area yang paling banyak menimbulkan masalah kesehatan, seperti di dada atau leher. Spesialis spa hidroterapi mengklaim bahwa ini dapat mengurangi keparahan sakit kepala, bronkitis, atau nyeri tenggorokan.

Meskipun sebagian besar perawatan hidroterapi yang digunakan di spa aman, beberapa perawatan mungkin tidak aman untuk penderita diabetes. Perawatan apa pun yang menggunakan aplikasi perangkat panas harus dihindari oleh penderita diabetes, membuat perawatan kaus kaki basah atau mandi air hangat berpotensi tidak aman bagi penderita diabetes. Mandi air hangat juga tidak dianjurkan untuk wanita hamil atau siapa pun yang berurusan dengan tekanan darah tinggi. Panas yang dihasilkan dari perawatan spa hidroterapi tertentu juga dapat menyebabkan pusing dan kantuk.