Julukan sangat mirip dengan nama panggilan yang digunakan untuk merujuk pada orang, tempat, atau benda tertentu dan dapat ditunjuk sendiri atau diberikan oleh orang lain. Istilah ini sering digunakan untuk bercanda atau dalam upaya untuk memberikan label yang agak indah yang dapat dimaksudkan sebagai pelengkap atau penghinaan. Meskipun secara fungsional mirip dengan nama panggilan, perbedaan utama antara nama panggilan dan nama panggilan adalah bahwa nama panggilan dapat dilihat lebih spesifik sifatnya atau bentuk nama panggilan yang lebih halus. Julukan biasanya digunakan sedemikian rupa sehingga dapat segera dikenali oleh orang lain dan penggunaannya tidak dimaksudkan untuk menimbulkan kebingungan.
Asal usul istilah “julukan” agak membingungkan, karena berbagai ejaan yang berbeda untuk kata tersebut telah ditemukan bahkan dalam penggunaan yang lebih tua. Hal ini membuat sulit untuk mengikat satu asal atau makna untuk itu, karena ejaan yang berbeda dapat berasal dari sumber linguistik yang berbeda. Kemungkinan besar ini adalah istilah Prancis, meskipun ejaan bahasa Prancisnya telah berubah selama bertahun-tahun dan dapat berasal dari salah satu dari beberapa kegunaan yang berbeda. Namun, ejaan modern dan penggunaan “julukan”, kemungkinan besar berasal dari kata Prancis yang mengacu pada potongan daging di bawah dagu binatang.
Dalam penggunaannya, julukan adalah kata yang biasanya digunakan sebagai nama panggilan untuk orang atau benda tertentu. Perbedaan antara nama panggilan dan julukan, bagaimanapun, cukup kabur dan beberapa contoh nama panggilan oleh satu kelompok kemudian dapat digunakan sebagai contoh julukan oleh yang lain. Dalam penggunaan umum, kedua istilah tersebut dapat digunakan secara bergantian dengan sedikit kebingungan. Penggunaan yang lebih tepat, bagaimanapun, dapat menggunakan julukan sebagai bentuk nama panggilan yang lebih halus atau runcing, yang dimaksudkan untuk menyampaikan konotasi tertentu, biasanya positif atau negatif.
Istilah “The Big Apple” untuk merujuk ke New York City, misalnya, dapat dilihat sebagai nama panggilan atau julukan, tergantung pada preferensi individu. Karena istilah ini tidak secara inheren menunjukkan kasih sayang atau ketidakpuasan, bagaimanapun, mungkin lebih terlihat sebagai nama panggilan; sementara istilah seperti “Kota Cinta” yang digunakan untuk merujuk ke Paris jelas menunjukkan asosiasi positif dan lebih cenderung dianggap sebagai julukan. Perbedaan ini minimal, bagaimanapun, dan tidak boleh dianggap mutlak, karena banyak istilah seperti “The Bard of Avon” untuk William Shakespeare dan “Honest Abe” untuk Abraham Lincoln dapat dilihat sebagai nama panggilan atau julukan. Seperti banyak aspek bahasa, ada banyak fleksibilitas dan ketidakpastian mengenai perbedaan yang tepat antara nama panggilan dan julukan.