Ada berbagai jenis skala tidur yang digunakan. Salah satu jenis skala tidur menilai tingkat rata-rata kantuk seseorang dalam kehidupan sehari-hari. Jenis lain dari skala tidur mengatasi kantuk di siang hari, tetapi juga kemampuan individu untuk tertidur dan tetap tertidur, di antara faktor-faktor lainnya. Kelas ketiga dari skala tidur adalah penyakit tertentu, seperti yang dikembangkan untuk pasien Parkinson. Jenis skala tidur tambahan adalah khusus usia, misalnya, skala yang dikembangkan untuk anak-anak.
Skala Kantuk Stanford dan Skala Kantuk Epworth keduanya dirancang untuk mengukur kantuk di siang hari. Skalanya pendek dan tanggapan terhadap item dilaporkan sendiri. Skala Stanford memeriksa tingkat kewaspadaan seseorang pada waktu yang berbeda sepanjang hari. Ini dapat berguna untuk mengidentifikasi ritme sirkadian orang, termasuk jam kewaspadaan puncak mereka. Skala Epworth memberikan daftar kegiatan sehari-hari dan meminta peserta untuk menilai kemungkinan mereka tertidur selama kegiatan ini.
Baik skala Stanford maupun Epworth tidak berusaha menentukan apa penyebab kantuk pada pasien. Salah satu skala tidur yang berusaha menemukan penyebabnya adalah Skala Tidur Medical Outcomes Study (MOS). Skala MOS mengatasi kantuk di siang hari. Ini juga memeriksa kemampuan seseorang untuk tetap dan tertidur, seberapa sering dia tidur dan berapa lama, apakah tidur yang dia capai cukup untuk gaya hidupnya, dan faktor pernapasan yang ada yang dapat memengaruhi tidur seperti sleep apnea.
Insomnia dan hipersomnia keduanya merupakan keluhan umum penderita penyakit Parkinson. Skala Tidur Penyakit Parkinson (PDSS) adalah alat skrining visual samping tempat tidur yang digunakan untuk mengidentifikasi penyebab malam hari untuk tidur yang buruk. The Scales for Outcomes in Parkinson’s Disease (SCOPA-Sleep) adalah instrumen laporan diri yang digunakan untuk menilai tidur malam dan kantuk di siang hari. Skala lain telah dikembangkan untuk orang dengan masalah kesehatan mental atau narkolepsi atau yang menggunakan berbagai jenis obat yang meningkatkan tidur.
Orang-orang dari berbagai usia akan memiliki aktivitas harian yang berbeda-beda dan faktor-faktor berbeda yang dapat mempengaruhi kemampuan mereka untuk tidur atau kantuk di siang hari. Skala Kantuk Siang Hari Pediatric berfokus pada anak-anak usia sekolah menengah dan atas. Ini mengajukan delapan pertanyaan yang menilai seberapa sering kantuk berdampak pada anak-anak selama hari rutin. Ada juga timbangan yang menggunakan gambar untuk anak kecil untuk melaporkan sendiri tingkat kantuk mereka.