Apa itu Sistem Biometrik?

Biometrik adalah teknologi yang digunakan untuk mengidentifikasi manusia secara unik. Hal ini terutama digunakan untuk memberikan keamanan untuk aset pribadi atau bisnis. Sebuah sistem biometrik harus terlebih dahulu menyimpan data biometrik seseorang. Kemudian, ketika seseorang mencoba mengakses sistem pribadi atau bisnis, data biometrik yang disimpan dibandingkan dengan data orang yang sedang mengakses sistem. Jika data cocok, orang tersebut dapat memiliki akses ke informasi yang dilindungi.

Sistem biometrik yang kuat mengurangi kelemahan yang ditemukan di sebagian besar sistem pelindung. Misalnya, kebanyakan orang yang menggunakan sistem yang dilindungi kata sandi membuat kata sandi yang lemah. Kata sandi sering kali dapat ditebak, yang memungkinkan pencuri mengakses informasi sensitif atau aset keuangan. Ini juga menghilangkan masalah yang terkait dengan kehilangan kartu kunci dan kata sandi bersama. Biometrik khusus untuk satu orang saja dan tidak dapat dicuri, ditebak, hilang, atau dibagikan dengan orang lain.

Sistem biometrik dapat bersifat fisiologis atau perilaku. Jika itu fisiologis, maka itu mengukur area tertentu dari tubuh manusia. Misalnya, salah satu cara paling dasar dan tertua untuk mengidentifikasi seseorang adalah melalui sidik jari. Perangkat yang membaca sidik jari cukup murah dan dapat ditambahkan ke komputer, kunci pintu, hard drive eksternal, dan kartu kredit.

Biometrik fisiologis lainnya termasuk pemindaian tangan manusia, pemindaian iris, dan pemindaian pengenalan wajah. Meskipun pemindaian tangan tidak mengumpulkan data dari sidik jari, itu mengukur sudut jari, keselarasan 27 tulang di tangan, pola pembuluh darah tangan, dan lokasi jaringan, otot, dan tendon lain di tangan. tangan. Pemindaian iris mengukur kumpulan otot yang mengontrol pelebaran pupil. Pemindaian pengenalan wajah mengukur fitur wajah, seperti jarak antara mata dan telinga serta bentuk hidung dan mulut.

Sistem biometrik perilaku melihat bagaimana orang tertentu melakukan aktivitas tertentu. Beberapa sistem yang paling umum menggunakan biometrik perilaku termasuk data yang dikumpulkan dari tulisan tangan seseorang, cara mereka mengetik di keyboard, suara mereka, dan gaya berjalan mereka. Data yang dikumpulkan dari sampel tulisan tangan mempertimbangkan gambar itu sendiri, gerakan pena, dan tekanan pena. Saat melihat penekanan tombol, ritme, tonus otot, dan waktu semuanya dipertimbangkan. Suara dan pola keduanya dipertimbangkan saat informasi suara dan gaya berjalan dikumpulkan untuk sistem biometrik.

Sistem biometrik yang baik hanya akan mempertimbangkan karakteristik unik dan permanen seseorang. Karakteristik “permanen” hanya akan berubah sangat lambat, jika sama sekali, seiring waktu. Misalnya, tangan orang dewasa pada dasarnya akan terlihat sama selama periode waktu lima tahun, kecuali untuk kejadian luar biasa, seperti kecelakaan atau pembedahan. Biometrik lebih akurat dan andal daripada identifikasi normal, menjadikannya salah satu cara terbaik untuk melindungi informasi dan aset penting.