Apa itu Sinyal Gelombang Mikro?

Sebagian besar rumah tangga saat ini memiliki microwave, perangkat yang menggunakan sinyal gelombang mikro untuk memasak makanan dengan cepat dan efisien. Akibatnya, kebanyakan orang akrab dengan istilah gelombang mikro. Namun, banyak orang tidak sepenuhnya memahami apa itu sinyal, atau seberapa sering mereka digunakan dalam masyarakat modern.
Semua gelombang elektromagnetik berosilasi dalam pola gelombang; jika Anda membayangkannya sebagai garis bergelombang yang digambar pada selembar kertas, panjang gelombang adalah panjang bagian yang berulang. Panjang gelombang pendek menciptakan gelombang frekuensi yang lebih tinggi, dan panjang gelombang panjang menciptakan gelombang frekuensi yang lebih rendah.

Menurut definisi, microwave adalah semua jenis gelombang elektromagnetik di mana panjang gelombangnya kurang dari satu meter. Sinyal gelombang mikro mirip dengan sinyal siaran radio, dengan perbedaan utama adalah bahwa gelombang radio lebih panjang dari satu meter. Ini berarti frekuensinya lebih tinggi daripada sinyal radio.

Meskipun sinyal gelombang mikro secara teknis didefinisikan sebagai radiasi, mereka tidak dianggap sebagai jenis radiasi yang sama yang berbahaya bagi makhluk hidup, seperti radiasi pengion yang disebabkan oleh senjata nuklir. Mereka hanya “memancar” dari sumbernya.

Sinyal gelombang mikro memiliki keunggulan lebih terfokus, dan lebih tahan terhadap interferensi dibandingkan gelombang radio. Akibatnya, mereka telah digunakan lebih berbagai tujuan komunikasi. Pada 1940-an dan 1950-an, panggilan telepon jarak jauh dilakukan dari menara ke menara menggunakan sinyal ini. Saat ini, beberapa jaringan telepon seluler dan perangkat nirkabel seperti Bluetooth® menggunakan frekuensi rendah, atau sinyal gelombang mikro yang lebih panjang.

Selain telekomunikasi, sinyal ini digunakan dalam banyak teknologi yang kita gunakan setiap hari. Misalnya, mereka sering digunakan oleh stasiun siaran televisi biasa dan koneksi Internet nirkabel. Demikian pula, sinyal gelombang mikro frekuensi rendah hadir di kabel yang menyediakan TV kabel dan akses Internet kecepatan tinggi.

Sinyal gelombang mikro juga digunakan dalam bentuk teknologi lain. Misalnya, satelit yang mengorbit di atas Bumi menggunakan komunikasi gelombang mikro. Meskipun tidak mematikan, mereka digunakan dalam senjata yang dikenal sebagai Sistem Penolakan Aktif, yang menggunakan panas yang diinduksi gelombang mikro untuk mengendalikan kerumunan dan mencegah target mendekat.