Apa itu Silo?

Silo adalah struktur yang dirancang untuk tujuan penyimpanan bahan curah. Ini mungkin sementara atau permanen, tergantung pada pengaturannya. Gambar klasik silo adalah silo biji-bijian atau silase yang digunakan di komunitas pertanian untuk menyimpan biji-bijian dan silase curah. Namun, silo digunakan di banyak pengaturan lain, untuk menampung berbagai macam barang. Silo digunakan di seluruh dunia untuk penyimpanan bahan curah dalam pengaturan mulai dari fasilitas pengumpulan biji-bijian hingga tambang.

Ada beberapa gaya silo yang berbeda. Ketika banyak orang memikirkan silo, mereka sering memvisualisasikan menara silo. Tower silo adalah menara berbentuk silinder yang terbuat dari beton, batu bata, logam, kayu, dan bahan lainnya. Volume silo bervariasi, tergantung pada diameter dan tingginya, tetapi struktur biasanya dapat menampung banyak material. Bongkar muat dilakukan dengan sistem otomatis yang memindahkan barang masuk dan keluar dari silo.

Silo bunker dibangun dengan menggali parit dan melapisinya. Parit atasnya dengan bahan anti air. Silo tersebut dapat dipasang untuk sementara atau dibuat lebih lama, tergantung pada bagaimana mereka digunakan. Sistem otomatis untuk bongkar muat juga dapat digunakan untuk mengelola silo bunker. Silo semacam itu cenderung lebih low profile daripada silo menara, dan mereka juga terisolasi lebih baik, karena bumi bertindak sebagai isolator alami.

Apabila diperlukan penyimpanan sementara, masyarakat dapat menggunakan bag silo, tabung panjang, biasanya terbuat dari plastik, yang diisi dengan bahan dan kemudian disegel. Teknik ini dapat digunakan untuk mengelola segala sesuatu mulai dari kelebihan bahan baku hingga kotoran hewan. Silo seperti itu biasanya diisi dengan cara disambungkan ke attachment traktor yang meniup atau mendorong material ke dalam. Selama segelnya tahan, mereka bisa bertahan untuk waktu yang lama.

Dalam semua kasus, silo menyediakan lingkungan yang kering, terkendali, dan aman untuk barang. Mereka dapat digunakan untuk menyimpan bahan sampai dibutuhkan, untuk menyimpan cadangan atau persediaan di tangan, atau untuk mengumpulkan bahan dari kelompok agar mudah diambil. Misalnya, dalam komunitas pertanian, beberapa petani mungkin mengumpulkan biji-bijian ke dalam satu silo besar saat panen sehingga pembeli biji-bijian dapat dengan mudah pergi ke silo, daripada perlu melakukan perjalanan dari ladang ke ladang untuk mengumpulkan biji-bijian. Petani diberi kompensasi pada tingkat yang ditentukan oleh berapa banyak biji-bijian yang mereka muat ke dalam silo.