Serikat hak-hak sipil adalah sekelompok individu yang telah bersumpah untuk melindungi hak-hak sipil warga negara di lokasi tertentu. Hak-hak sipil adalah hak-hak istimewa dan perlindungan yang diberikan kepada semua individu oleh konstitusi nasional atau dokumen hukum lain yang mengatur yang diumumkan oleh para pemimpin suatu negara. Mereka melindungi warga negara dari ketidakadilan yang mungkin terjadi karena keyakinan, kecacatan, atau asal etnis mereka. Tujuan dari hak-hak ini adalah untuk membela terhadap pelanggaran yang tidak diinginkan oleh pemerintah atau organisasi swasta dengan memastikan bahwa warga negara menerima proses yang adil, perlindungan hukum yang sama, dan kebebasan dari diskriminasi.
Keyakinan bahwa setiap individu diciptakan sama adalah inti dari persatuan hak-hak sipil. Ada banyak organisasi nasional dan dunia yang aktif setiap hari di ruang sidang, masyarakat, dan legislatif untuk memberikan suara bagi warga negara di setiap negara. Serikat pekerja ini membantu menjamin bahwa orang tidak didiskriminasi karena disabilitas, jenis kelamin, agama, ras, usia, atau preferensi seksual. Misalnya, gerakan hak-hak sipil yang terjadi di Amerika Serikat pada pertengahan abad ke-20 mampu membuat segregasi antar ras menjadi ilegal dan membatasi praktik diskriminatif oleh majikan.
Dunia secara keseluruhan mengalami gerakan hak-hak sipil global selama pertengahan abad ke-20, ketika serikat hak-hak sipil lazim di banyak negara seperti Amerika Serikat, Irlandia, dan Afrika Selatan. Serikat hak-hak sipil di lokasi ini sering menghadapi kekerasan dan kesulitan. Misalnya, Asosiasi Hak Sipil Irlandia Utara dibentuk dalam upaya untuk mengakhiri perselisihan kekerasan antara penduduk Katolik dan Protestan.
Banyak serikat hak-hak sipil, seperti American Civil Liberties Union, mengamati kandidat politik yudisial, legislatif, dan eksekutif untuk memastikan bahwa keyakinan dan posisi mereka sejalan dengan kebebasan sipil menyeluruh suatu bangsa. Kandidat yang ingin memajukan kepentingan serikat hak-hak sipil akan sering menerima dukungan politik atau kontribusi dari serikat pekerja, yang membantu kandidat terpilih. Serikat hak sipil juga akan berkampanye melawan kandidat yang platformnya mengancam hak dan kebebasan warga negara.
Serikat hak-hak sipil sering dianggap sebagai organisasi nirlaba. Jenis organisasi ini menerima dana dari berbagai sumber swasta, seperti yayasan dan sumbangan individu. Pendanaan tambahan mungkin datang dalam bentuk ganti rugi yang diberikan pengadilan dan biaya untuk pengacara yang mengadili masalah hak-hak sipil melalui sistem peradilan.