Apa itu Sepeda Tandem?

Salah satu jenis sepeda yang lebih menarik adalah sepeda tandem, yang lebih dikenal sebagai sepeda yang dibuat untuk dua orang. Sepeda tandem memiliki dua kursi — satu kursi di belakang kursi lainnya — dua set engkol untuk mengayuh, dan dua setang untuk stabilitas dan kontrol. Hanya setang setang depan yang bergerak, karena orang yang duduk di depan bertanggung jawab atas kemudi sementara orang di belakang bertanggung jawab untuk menambah tenaga dan keseimbangan mengayuh. Sementara sepeda tandem telah ada selama bertahun-tahun, telah berkembang dalam beberapa dekade terakhir untuk mengakomodasi tidak hanya pasangan santai yang berjalan-jalan di sekitar kota, tetapi juga pembalap dan penggemar sepeda yang lebih serius.

Sepeda tandem memiliki jarak sumbu roda yang jauh lebih panjang daripada sepeda biasa dan karenanya lebih sulit dikendalikan. Selain itu, karena ada dua orang di sepeda, bukan satu, beban ekstra dapat menyebabkan sepeda bergeser ke berbagai arah dengan lebih parah. Oleh karena itu, saat mengendarai sepeda tandem, penting bagi kedua pengendara untuk saling berkomunikasi dan bekerja sama untuk menjaga keseimbangan. Sepeda tandem mengharuskan kedua pengendara bekerja sama tidak hanya untuk keseimbangan, tetapi juga untuk tenaga: karena ada dua set engkol pada sepeda, kedua pengendara harus mengayuh secara bersamaan.

Ada beberapa jenis sepeda tandem. Yang paling umum adalah tandem bergaya kapal penjelajah, yang sempurna untuk berjalan-jalan di sekitar kota. Dalam beberapa tahun terakhir, sepeda jalan tandem telah menjadi tren, meniru desain dan tujuan sepeda balap jalan raya yang menampilkan ban tipis dan geometri aerodinamis. Hal ini memungkinkan pengendara untuk balapan sepeda tandem mereka atau menggunakannya untuk tujuan pelatihan.

Tambahan terbaru untuk keluarga sepeda tandem adalah sepeda gunung tandem. Tandem ini meniru gaya dan geometri sepeda gunung yang khas tetapi memungkinkan untuk dua pengendara. Sepeda gunung tandem — seperti semua sepeda tandem — memiliki jarak sumbu roda yang lebih panjang dan rangka yang diperkuat untuk kekuatan. Tandem pada umumnya cenderung sangat berat karena bahan rangka ekstra, suku cadang, dan aksesori, dan karenanya agak tidak efisien untuk keperluan balap. Tetapi bagi penggemar umum yang mencari pendekatan berbeda untuk aktivitas yang menyenangkan, tandem mungkin merupakan investasi yang berharga.