Sakit kepala tegang adalah jenis sakit kepala yang paling umum, dan banyak orang akan mengalami setidaknya satu selama hidup mereka. Lebih menjengkelkan daripada melemahkan, mereka dapat mengambil bentuk kronis atau episodik. Penyebab pasti dari sakit kepala jenis ini tidak dipahami, tetapi ada berbagai teknik yang dapat digunakan untuk mencegah dan mengobatinya. Dalam kasus yang jarang terjadi, sakit kepala tegang dapat mengindikasikan perlunya perhatian medis.
Dipercaya bahwa sakit kepala tegang terbentuk karena ketegangan otot di sekitar kepala. Mereka biasanya disebut sakit kepala tipe tegang, karena penjelasan ini mungkin tidak sepenuhnya benar. Sebagai aturan umum, seseorang yang menderita satu mengalami sensasi sesak di sekitar kepala dan wajah, dan kadang-kadang rasa sakit akan berpindah ke bagian belakang leher juga. Rasa sakit umumnya berbentuk sakit tumpul di kepala.
Ketika seseorang mengalami sakit kepala tegang yang sering, mereka diklasifikasikan sebagai kronis. Sakit kepala persisten adalah indikator bahwa pasien perlu mengunjungi profesional medis. Dia mungkin dapat membantu pasien menentukan pemicu sakit kepala, sehingga dapat dihindari. Dalam beberapa kasus, obat mungkin diresepkan untuk mencegah timbulnya atau untuk mengobati rasa sakit setelah muncul. Terapi biofeedback juga digunakan untuk mengobati sakit kepala jenis ini. Dalam terapi biofeedback, pasien bekerja dengan seorang praktisi untuk mendengarkan tubuhnya, mencoba untuk memperbaiki ketidakseimbangan yang mungkin menyebabkan rasa sakit.
Sakit kepala tegang episodik dapat diobati dengan obat penghilang rasa sakit yang dijual bebas, seperti aspirin. Orang juga dapat menemukan kelegaan dengan mandi air hangat, berbaring di ruangan yang sejuk, berolahraga, atau berpartisipasi dalam aktivitas lain yang mengurangi rasa sakit. Aktivitas ini berbeda-beda pada setiap individu, dan mungkin diperlukan beberapa eksperimen untuk menemukan aktivitas yang berhasil. Beberapa pasien juga menemukan bahwa berkonsultasi dengan spesialis sakit kepala menghasilkan teknik yang berguna untuk mengatasi kondisi tersebut.
Selain mengobati sakit kepala tegang saat terjadi, pasien juga bisa melakukan perubahan gaya hidup untuk mengurangi frekuensinya. Makan dengan baik dan tidur nyenyak tampaknya membantu mengatasi sakit kepala dan sejumlah masalah kesehatan lainnya. Berolahraga secara teratur dan mengurangi stres dan ketegangan dalam hidup pasien juga dapat mencegah berkembangnya sakit kepala. Makanan tertentu dapat meningkatkan kemungkinan sakit kepala tegang, termasuk kafein, dan diet eliminasi dapat membantu menemukan makanan pemicu lainnya.