Apa itu ROI Pemasaran?

ROI Pemasaran adalah metrik yang membantu perusahaan menentukan efektivitas rencana pemasaran dan periklanan mereka. ROI adalah singkatan dari laba atas investasi, pengukuran yang dihitung dengan membagi keuntungan dari program pemasaran atau periklanan dengan biayanya. Ini memberikan faktor tambahan untuk mengukur keuntungan pemasaran. Misalnya, sebuah perusahaan membelanjakan $100,000 Dolar AS (USD) untuk kampanye pemasaran yang menghasilkan penjualan baru sebesar $375,000 USD. ROI pemasaran adalah 3.75 untuk faktor khusus ini; faktor yang lebih tinggi lebih disukai oleh perusahaan.

Tujuan penghitungan ROI pemasaran adalah untuk menentukan efektivitas historis kampanye pemasaran dan periklanan. Dengan menggunakan faktor historis ini, perusahaan kemudian dapat memprediksi efektivitas kampanye pemasaran di masa depan. Misalnya, sebuah perusahaan memiliki faktor 4.25 untuk setiap kampanye pemasaran surat kabar yang mereka jalankan. Jika biaya kampanye baru $50,000 USD, perusahaan dapat mengharapkan untuk memperoleh pendapatan $212,500 USD. Perhitungan ini tidak berarti perusahaan akan menghasilkan keuntungan untuk periode waktu ini.

Perusahaan sering menggunakan perhitungan ROI pemasaran untuk kampanye jangka pendek. Ini membantu mereka memutuskan jenis media periklanan terbaik untuk menghasilkan bisnis baru. Kampanye jangka pendek sering ditargetkan ke grup atau kerangka waktu tertentu untuk bisnis. Menghitung efektivitas biaya diperlukan untuk memastikan perusahaan dapat memaksimalkan peluangnya untuk menghasilkan penjualan. Perbandingan antara beberapa kampanye yang berjalan secara bersamaan juga dimungkinkan menggunakan metrik ini.

Kampanye pemasaran atau iklan jangka panjang umumnya tidak diukur dengan baik dengan ROI pemasaran. Kesadaran merek, popularitas konsumen, dan kurangnya persaingan semuanya dapat memengaruhi taktik pemasaran perusahaan. Dalam kebanyakan kasus, hanya ada beberapa cara untuk melacak informasi ini dengan sukses. Misalnya, pertumbuhan merek perusahaan dapat berasal dari berbagai kampanye pemasaran jangka pendek dan produk berkualitas yang dijual melalui berbagai pasar. Daripada menggunakan informasi internal untuk menentukan popularitas merek, perusahaan sering mengandalkan survei pelanggan untuk mengumpulkan informasi.

ROI pemasaran bukan tanpa kekurangan. Menggunakan angka jangka pendek untuk mendapatkan efektivitas operasi dapat menyesatkan perusahaan untuk berpikir bahwa pemasaran mereka adalah alasan utama untuk meningkatkan penjualan. Kurangnya persaingan, rendahnya pasokan barang pengganti, upah konsumen yang lebih tinggi, atau kemampuan untuk memasuki pasar baru mungkin merupakan faktor lain dari peningkatan penjualan. Gagal mempertimbangkan faktor-faktor ini bersama dengan perhitungan ROI dapat membuat pandangan pemasaran yang rabun. Angka pendapatan yang terdistorsi juga dapat menghasilkan faktor ROI yang tidak akurat.