Apa itu RAID (Redundant Array of Independent Disks)?

RAID, yang merupakan singkatan dari Redundant Array of Independent (atau murah, tergantung pada siapa Anda bertanya) Disk, adalah kategori disk drive yang menggunakan dua atau lebih hard drive untuk memastikan bahwa data disimpan dengan aman.

Ada beberapa tingkat RAID yang berbeda, masing-masing memiliki metode khusus sendiri untuk melindungi data yang disimpan di setiap hard drive. Beberapa yang paling umum digunakan adalah:

RAID 0: Jenis ini memiliki fitur pengupasan data, yang menyebarkan bagian file ke beberapa drive. Ini digunakan untuk meningkatkan kinerja, tetapi jika satu drive gagal, data dalam larik akan hilang.

RAID 1: Jenis ini digunakan untuk mirroring data, di mana data ditulis ke dua drive secara bersamaan. Ini memastikan bahwa semua data diduplikasi di kedua drive, dan jika satu drive gagal, drive lain masih memiliki cadangan. Ini juga membantu dalam meningkatkan kinerja.

RAID 4: Jenis ini mirip dengan RAID 0, dengan pengecualian bahwa jika ada kegagalan disk, data dari drive tersebut dapat dipulihkan dengan disk pengganti yang dibuat saat ditemukan kesalahan. Namun, proses pembuatan disk pengganti dapat menyebabkan masalah, seperti penurunan kinerja.

RAID 5: Ini mungkin jenis larik RAID yang paling populer. Jenis ini memiliki fitur stripping RAID 0, serta koreksi kesalahan, menghasilkan kombinasi kinerja yang sangat baik dan toleransi kesalahan.
Penggunaan RAID di komputer pribadi perlahan meningkat. Sebelumnya, biaya hard drive yang kompatibel dengan RAID yang lebih tinggi membuatnya tidak diinginkan oleh masyarakat umum. RAID digunakan secara luas di seluruh komputer kelas atas dan dalam lingkungan komputasi bisnis; itu perlahan-lahan menemukan tanah di rumah karena harga terus menurun.
Kombinasi kinerja tinggi dan perlindungan data membuat RAID pilihan yang sulit untuk ditolak, terutama karena semakin banyak orang yang bergantung pada hard drive komputer mereka untuk menjaga keamanan data penting.