Apa itu Psoriasis Terbalik?

Psoriasis terbalik menyerang bagian tubuh yang sensitif dan merupakan bentuk psoriasis yang sangat menjengkelkan dan tidak nyaman. Ruam yang menyertai kondisi ini berwarna merah cerah dan umumnya tidak menunjukkan tampilan psoriasis plak yang bersisik. Ini adalah salah satu jenis psoriasis yang langka, dan dapat terjadi dengan wabah psoriasis lainnya.
Juga dikenal sebagai psoriasis fleksural, ruam ini mempengaruhi area di mana kulit menyentuh kulit. Psoriasis terbalik muncul di ketiak, alat kelamin, dan daerah selangkangan, di bawah payudara, dan di lipatan kulit di sekitar perut. Karena ruam berkembang di bagian tubuh dengan lipatan kulit yang banyak, orang yang kelebihan berat badan dan obesitas mungkin berisiko lebih tinggi terkena psoriasis fleksural.

Lesi merah yang jelas dengan penampilan mengkilap dan halus dapat mengindikasikan psoriasis terbalik, terutama bagi mereka yang sudah menderita psoriasis jenis lain. Gejala selain ruam dapat berupa iritasi, gatal, dan peningkatan sensitivitas di daerah yang terkena. Jenis ruam psoriasis ini tidak kering dan bersisik, seperti ruam yang muncul bersamaan dengan pecahnya psoriasis plak. Psoriasis lentur menunjukkan tampilan dan gejala yang sama dari beberapa infeksi ragi dan jamur.

Krim topikal dan terapi cahaya adalah dua perawatan paling umum untuk ruam psoriasis ini. Perawatan over-the-counter dapat memberikan bantuan yang cukup dari gejala, dan masalah umumnya hilang dengan waktu. Terapi cahaya mungkin lebih disukai untuk mengobati kondisi ini pada alat kelamin dan daerah sekitarnya. Kulit di daerah ini tipis dan mungkin sensitif terhadap krim atau salep. Kecepatan dan efektivitas pengobatan bervariasi, tergantung pada orang yang menderita dan tingkat keparahan kondisinya.

Dokter mengobati jenis psoriasis lainnya dengan produk kortison atau steroid, tetapi ini tidak dianjurkan dengan psoriasis terbalik. Obat-obatan ini dapat menyebabkan kerusakan lebih lanjut pada kulit yang sangat sensitif di daerah yang rentan terhadap ruam psoriasis lentur. Proses oklusi, di mana salep dioleskan dan ruam ditutup dengan plastik, juga tidak dianjurkan saat merawat kondisi ini.

Dalam kasus ekstrim, ruam psoriasis terbalik bisa menyakitkan dan melemahkan. Penyedia perawatan mungkin merawat wabah parah dengan suntikan atau obat oral. Jenis administrasi memberikan obat langsung ke dalam tubuh dan dapat menyebabkan penyembuhan lebih cepat dan menghilangkan gejala.

Penelitian belum menemukan penyebab pasti untuk psoriasis terbalik, meskipun ada beberapa faktor yang diketahui berkontribusi. Genetika mungkin berperan dalam perkembangan psoriasis, dan obesitas dapat meningkatkan terjadinya psoriasis terbalik. Keringat berlebih dapat mengiritasi lipatan kulit dan menyebabkan ruam berkobar. Stres adalah pemicu lain untuk banyak jenis psoriasis, termasuk psoriasis fleksural.