Apa itu Perlindungan Anodik?

Proteksi anodik adalah metode yang digunakan untuk mencegah korosi. Metode ini paling sering digunakan di lingkungan yang sangat korosif untuk melindungi logam yang direndam dalam larutan dengan kualitas asam atau basa yang tidak biasa. Proteksi anodik berbeda dengan proteksi katodik, teknik lain yang digunakan untuk mencegah korosi pada perangkat dan struktur logam. Dalam perlindungan anodik, arus listrik digunakan untuk membuat lapisan teroksidasi pelindung pada bahan yang dilindungi dasar, sering dikenal sebagai substrat. Proses ini paling sering digunakan dalam produksi industri.

Biasanya, proteksi anodik digunakan untuk melindungi logam di lingkungan yang terlalu korosif sehingga metode proteksi lain seperti proteksi katodik menjadi efektif. Proteksi katodik berbeda dari teknik anodik karena proteksi katodik menggunakan batang logam yang disebut katoda korban untuk menimbulkan korosi di tempat logam yang dilindungi. Teknik ini biasanya digunakan dalam air, sedangkan metode perlindungan anodik digunakan di lingkungan yang lebih korosif.

Umumnya digunakan untuk melindungi logam dalam larutan dengan tingkat hidrogen (pH) potensial yang sangat tinggi atau rendah, yang menunjukkan sifat asam atau basa suatu larutan, perlindungan anodik paling sering digunakan untuk baja. Teknik ini biasanya dapat ditemukan di pabrik yang bekerja dengan larutan pH tinggi atau rendah, terutama asam sulfat, asam fosfat, atau asam kromat. Bahan substrat lain yang jarang digunakan yang dapat memperoleh manfaat dari perlindungan anodik termasuk magnesium, titanium, dan seng.

Proteksi anodik bekerja dengan membentuk lapisan pelindung yang disebut film anodik pada logam dasar. Film anodik adalah lapisan teroksidasi terkontrol yang terbentuk pada logam menggunakan arus listrik terkontrol yang dapat digunakan untuk menambah dan mengurangi ketebalan film anodik. Film ini bertindak sebagai penghalang terhadap sifat korosif lingkungannya. Dalam aplikasi industri yang melibatkan bahan yang sangat korosif, keseimbangan arus yang dijaga secara konstan menjaga wadah logam dari korosi. Sensor memantau tingkat arus dalam larutan dan logam yang dilindungi, yang berfungsi sebagai anoda, dan jika monitor mendeteksi bahwa tingkat arus telah turun di bawah tingkat aman, sistem akan memberi tahu teknisi.

Ketika anodisasi tidak digunakan untuk perlindungan anodik, proses serupa digunakan untuk menambahkan warna pada logam seperti yang terlihat pada perhiasan tubuh dan pemutar media pribadi. Saat mewarnai logam dengan anodisasi, alih-alih mengoksidasi logam permukaan pada substrat yang dilindungi, proses anodisasi menempelkan logam berwarna yang dilarutkan ke dalam larutan ke logam substrat. Hasilnya adalah lapisan warna-warni di seluruh objek logam.