Apa Itu Perkusi Akustik?

Perkusi akustik dapat mengacu pada dua hal. Ini bisa berupa tindakan memainkan pola perkusi dengan memukul pelan pada gitar akustik, atau bisa juga perkusi yang dimainkan pada alat musik nyata yang secara fisik mengeluarkan suara. Ini berbeda dengan perkusi virtual atau digital, yang merupakan kumpulan suara drum yang disintesis secara elektronik yang diprogram ke dalam urutan perkusi atau dimainkan secara langsung di pad perkusi elektronik. Contoh instrumen perkusi akustik termasuk drum, simbal, dan instrumen perkusi tambahan lainnya yang menghasilkan suara organik dari badan instrumen.

Jenis instrumen perkusi akustik banyak, dan termasuk segala jenis drum atau aksesori perkusi yang digunakan di bagian perkusi dari karya musik. Mereka bisa berupa bass drum, snare drum, dan timpani drum, atau bisa berupa balok kayu, marimba, dan pohon berpadu. Cara mudah untuk membedakan antara perkusi akustik dan perkusi virtual pada pertunjukan langsung adalah dengan menentukan apakah suara perkusi berasal dari alat musik daripada perangkat elektronik. Jika suara berasal dari drum atau instrumen perkusi lainnya, itu adalah perkusi akustik. Suara yang berasal dari komputer atau perangkat suara elektronik adalah perkusi digital.

Perkusi akustik paling sering digunakan pada pertunjukan langsung oleh grup musik rock, jazz, dan klasik. Ketika seorang drummer memainkan satu set drum dan simbal di konser band, dia memainkan perkusi akustik. Seorang pemain perkusi yang menggunakan mesin drum untuk menghasilkan suara perkusi menggunakan perkusi digital atau elektronik.

Banyak artis pop menggunakan opsi perkusi virtual seperti ketukan terprogram dari mesin drum baik untuk rekaman maupun musik live, hanya mengandalkan drummer live untuk aksen pada beberapa lagu mereka jika ada. Sementara drum elektronik tidak membuat kesalahan, mereka tidak berdaya tanpa listrik dan amplifier. Mereka bisa agak membingungkan bagi pemula untuk memprogram dengan baik dan membuat mereka goyah yang disebabkan oleh kesalahan manusia dalam memprogram pola ketukan. Keuntungan lain dari perkusi akustik dibandingkan perkusi terprogram termasuk suara yang lebih organik dan tidak terlalu robotik pada ketukannya.

Jenis perkusi akustik lainnya adalah ketukan perkusi yang dibuat dengan mengetuk bagian berongga gitar akustik. Ini menciptakan bunyi gedebuk yang menyebar dan hangat dalam timbre. Banyak musisi memainkan gitar akustik mereka mengetuk gitar baik untuk membentuk ketukan atau untuk memberikan suara drum untuk lagu capella. Suara dapat dibuat dengan mengetuk badan gitar saat dipegang dalam posisi bermain, atau dengan meletakkan gitar rata di pangkuan. Permainan drum harus cukup lembut untuk menghindari kerusakan pada gitar.