Apa itu Periklanan Bluetooth?

Iklan Bluetooth adalah sarana bagi bisnis untuk menyampaikan pesan iklan atau promosi kepada pelanggan yang memiliki ponsel atau perangkat seluler lain yang diaktifkan dengan teknologi Bluetooth. Ini adalah contoh pemasaran jarak dekat, yang memungkinkan pemasar menargetkan konsumen di dalam atau sangat dekat dengan bisnis yang mengirimkan pesan. Bergantung pada jenis perangkat seluler, pengiklan dapat mengirimkan semuanya, mulai dari kupon sederhana dan kartu nama hingga pesan yang jauh lebih rumit. Personil pemasaran mencoba memaksimalkan dampak iklan Bluetooth dengan menyampaikan pesan ke area yang akan diterima oleh sebagian besar pelanggan potensial.

Jalan yang tersedia bagi pengiklan terus bertambah jumlahnya seiring kemajuan teknologi yang pesat. Salah satu kemajuan teknologi yang benar-benar membuka kemampuan pemasaran adalah meningkatnya penggunaan telepon seluler. Banyak orang pergi ke mana-mana dengan ponsel mereka, yang sering dilengkapi dengan teknologi Bluetooth yang memungkinkan mereka menerima pesan yang relatif rumit. Akibatnya, iklan Bluetooth menjadi semakin lazim di dunia pemasaran jarak dekat.

Pengiklan yang menggunakan iklan Bluetooth memiliki kemampuan untuk menunjukkan dengan tepat ke mana sinyal dikirim, menyediakan cara bagi mereka untuk memutuskan siapa yang menerima pesan mereka. Karena ponsel sering dibanjiri oleh pesan yang tidak diinginkan dari berbagai sumber, pengiklan harus melakukan pekerjaan yang baik untuk memisahkan diri agar pesan mereka dapat didengar. Itu mungkin mengharuskan mereka melakukan sesuatu yang lebih dari sekadar mengirim kartu nama. Itu bisa mengharuskan mereka untuk mengirimkan penawaran dan kupon khusus kepada konsumen yang hanya dapat diterima jika pesannya diterima.

Ada banyak teknik berbeda yang digunakan oleh perusahaan yang mempraktikkan iklan Bluetooth. Jika pengiklan ingin menjangkau spektrum orang yang luas, ia dapat mencoba teknik yang dikenal sebagai “shotgun”. Ini terjadi ketika pengiklan hanya menyampaikan pesan ke banyak orang di tempat umum. Meskipun ini memungkinkan pengiklan untuk mencapai banyak orang dalam satu kesempatan, kemungkinan besar sebagian besar pesan tak terduga ini akan diabaikan oleh konsumen kecuali jika tawarannya luar biasa.

Teknik periklanan Bluetooth yang lebih efisien memusatkan pesan kepada orang-orang yang paling mungkin tertarik dengannya. Misalnya, pemilik department store dapat mengirim pesan Bluetooth ke pelanggan di dalam toko yang mengiklankan penawaran khusus. Karena orang-orang tersebut sudah berbelanja di toko, mereka cenderung tertarik dengan pesan tersebut. Dalam beberapa kasus, pengiklan dapat menyiapkan tampilan digital di lokasi yang ditargetkan untuk memberi tahu pelanggan untuk menghidupkan perangkat seluler mereka sehingga mereka dapat menerima penawaran khusus.