Apa itu Perangkat TENS?

Perangkat Stimulasi Saraf Listrik Transkutan (TENS) biasanya digunakan untuk mengganggu sinyal saraf dalam tubuh yang menyebabkan otot kejang. Orang dengan kondisi seperti nyeri punggung, sakit kepala migrain, radang sendi, nyeri lutut, amputasi, nyeri bahu, pemulihan operasi, atau kanker mungkin menggunakan perangkat TENS untuk manajemen nyeri. Perangkat TENS biasanya berukuran saku, unit yang dioperasikan dengan baterai yang mungkin diresepkan dokter untuk mengendalikan rasa sakit. Food and Drug Administration (FDA) AS telah menyetujui unit TENS sebagai metode yang aman dan efektif untuk membantu orang yang menderita sakit kronis. Perangkat TENS memungkinkan beberapa orang untuk mendapatkan bantuan dari rasa sakit kronis tanpa menggunakan obat-obatan yang membuat ketagihan.

Setiap perangkat TENS biasanya memiliki empat elektroda yang mengirimkan pulsa listrik sekitar 80 hingga 90 Megahertz ke saraf yang mengirimkan sinyal rasa sakit ke otak. Selain menghentikan nyeri saraf, perangkat TENS juga dapat mengendurkan kejang otot. Saat menggunakan perangkat TENS, keempat elektroda biasanya menempel pada kulit dengan tempelan lengket berbentuk X, langsung di atas area yang mengalami rasa sakit. Misalnya, jika seseorang mengalami nyeri punggung bawah, dia akan meletakkan elektroda di punggung bawahnya dengan tanda X di atas area yang terkena. Sinyal listrik kemudian berjalan dari satu elektroda di bawah kulit ke elektroda yang berdekatan melewati saraf dan otot.

Setelah elektroda terpasang, unit dapat dihidupkan dan panjang gelombang serta denyut nadi disesuaikan ke tingkat yang nyaman. Bagian belakang baterai dapat dijepitkan ke ikat pinggang, celana, saku baju, atau dimasukkan ke dalam tas ransel. Menggunakan dan memakai perangkat TENS biasanya tidak mengganggu aktivitas sehari-hari. Biasanya, pasien akan merasakan pereda nyeri dalam waktu setengah jam.

Tergantung pada kondisi nyeri, pengobatan dengan unit TENS dapat berlangsung hanya seminggu atau seumur hidup. Perawatan ini biasanya tidak memiliki efek samping, sehingga pasien dapat menggunakannya sesering yang dia suka. Unit TENS biasanya perlu dilepas setiap kali pasien mandi. Kebanyakan pasien akan memakai unit TENS hingga 10 jam sehari per minggu. Setelah rasa sakit berkurang, penggunaan perangkat biasanya dapat dikurangi beberapa jam per hari per minggu.

Biaya perangkat TENS biasanya dapat berkisar dari puluhan Dolar AS (USD) hingga ratusan USD. Perusahaan asuransi dapat membayar perangkat TENS, atau membayar biaya sewa bulanan selama perawatan yang direkomendasikan. Perangkat TENS biasanya tidak dianjurkan untuk ibu hamil dan tidak boleh digunakan pada wajah.