Penyembuhan luka mengacu pada proses alami yang diambil oleh tubuh untuk memperbaiki jaringan yang rusak. Ini dapat mencakup penyembuhan goresan, luka tusukan, atau luka yang disebabkan oleh organisme lain, seperti dalam kasus gigitan laba-laba. Sebagian besar luka ringan dapat disembuhkan secara efektif oleh tubuh itu sendiri, tetapi beberapa luka yang lebih parah mungkin memerlukan bantuan jahitan atau tindakan pencegahan lainnya.
Proses penyembuhan adalah proses yang kompleks, meskipun tidak mungkin untuk melihat apa yang terjadi dari luar. Saat luka pertama kali terjadi, tubuh mulai mengencangkan pembuluh darah di sekitar luka. Ini membantu membatasi aliran darah sehingga pendarahan yang berlebihan tidak terjadi. Pada sebagian besar luka kecil, hal ini tidak menjadi masalah, tetapi luka besar mungkin masih mengeluarkan darah karena tubuh tidak dapat menyempitkan pembuluh darah dengan cukup cepat untuk mencegah kehilangan darah. Tindakan darurat tambahan, seperti mengikat kain di sekitar area untuk memotong aliran darah ke area tersebut, mungkin diperlukan.
Setelah aliran darah melambat, trombosit terbentuk di sekitar lubang luka dan mengikat bersama untuk membentuk gumpalan. Zat tambahan bergabung dengan gumpalan untuk mencegahnya bergeser atau terlepas. Ini menutupi luka untuk mencegah pendarahan tambahan dan untuk mencegah benda asing memasuki luka.
Langkah selanjutnya dalam penyembuhan luka membantu mencegah luka agar tidak terinfeksi. Pada manusia, larutan anti bakteri dapat ditambahkan untuk membantu proses ini, tetapi tubuh juga memiliki mekanisme alami untuk membantu mencegah infeksi. Karena lukanya sekarang sudah mengelupas dan tertutup, pembuluh darah terbuka kembali untuk memungkinkan lebih banyak sel darah merah dan putih masuk ke area tersebut. Sel darah putih kemudian bertindak untuk menemukan dan membunuh bakteri yang mungkin masuk ke dalam luka.
Akhirnya, penyembuhan luka melibatkan rekonstruksi jaringan dan kulit. Kulit dari setiap sisi luka di bawah keropeng akhirnya membentang ke luar untuk bertemu di tengah luka. Ini terkadang menghasilkan bekas luka yang terlihat, tergantung pada seberapa parah lukanya. Jaringan yang menutupi luka menjadi lebih kuat dari waktu ke waktu, dan akhirnya jaringan keropeng akan jatuh atau diserap kembali ke dalam tubuh.
Beberapa kasus mungkin memerlukan bantuan tambahan untuk penyembuhan luka. Cedera yang sangat serius, seperti luka tusuk yang masuk jauh ke dalam tubuh, mungkin memerlukan bantuan medis untuk mencegah infeksi, menutup luka, dan mencegah pendarahan. Selain proses penyembuhan alami tubuh, antibiotik, jahitan, dan obat pembekuan darah mungkin perlu diberikan.