Penjualan eceran mengacu pada penjualan barang dan barang dagangan oleh agen penjualan, perusahaan, atau distributor utama. Secara eceran, produsen tidak menjual barangnya secara langsung, melainkan menawarkan barang dagangannya melalui distributor tersebut di atas, yang paling sering akan menetapkan harga sesuai dengan harga eceran yang disarankan (MSRP) produsen. Dalam banyak kasus, perusahaan distribusi mungkin menawarkan diskon dan penjualan yang mencerminkan harga yang lebih rendah daripada yang ditetapkan oleh penjual.
Ada banyak aspek penjualan eceran. Merancang konsep strategis dan rencana inovatif untuk meningkatkan produktivitas dan penjualan adalah tujuan utama pemasaran ritel. Cara yang populer bagi masyarakat untuk membeli barang secara eceran adalah dengan berbelanja di toko-toko penjualan berantai dan di gerai dan toko mandiri. Ada banyak kategori produk penjualan eceran yang ditawarkan kepada masyarakat.
Barang elektronik sangat populer dan umumnya paling laris di toko eceran. Ini mungkin termasuk penjualan peralatan, seperti lemari es dan kompor, atau televisi dan sistem stereo. Telepon seluler dan komputer juga merupakan produk elektronik yang dijual secara eceran.
Pakaian merupakan komoditas yang sangat menguntungkan dalam penjualan eceran. Hal ini dikarenakan banyaknya kebutuhan dan variasi yang tersedia. Furnitur adalah barang lain yang banyak dijual dan dibeli secara eceran. Aksesoris mobil juga banyak diminati. Produk lain yang dijual di pasar eceran antara lain makanan dan minuman keras.
Dalam penjualan eceran, investor eceran dapat membeli produk dan barang melalui penjual. Investor ritel tidak menjual barang tersebut ke publik. Sebaliknya, ia akan memperolehnya untuk penggunaan, investasi, atau inventaris pribadinya sendiri.
Aspek integral lainnya dari penjualan ritel termasuk manajemen dan pemasaran. Dalam manajemen ritel, pengetahuan yang tajam tentang akhir bisnis dan kesadaran publik sangat penting untuk kesuksesan. Dalam mengelola toko ritel, penting untuk mempertahankan operasi dalam bisnis secara efisien. Memastikan kebutuhan publik terpenuhi juga merupakan aspek penting. Pemasaran bekerja bahu-membahu dengan manajemen dalam lingkungan penjualan ritel.
Menjadi rekanan penjualan ritel sering kali berarti terlibat dalam layanan pelanggan, mengelola inventaris dan stok, dan membantu mendorong pertumbuhan penjualan dan pendapatan yang sehat. Beberapa tugas penting rekanan ritel dapat mencakup membantu pelanggan secara langsung dan menutup penjualan, serta menjawab semua pertanyaan dan pertanyaan. Menyelesaikan masalah atau keluhan pelanggan dengan kesimpulan yang memuaskan juga sangat penting.