Pengukiran laser adalah proses menggunakan laser untuk mengetsa atau menandai permukaan benda kerja. Dibandingkan dengan metode pengukiran lainnya, pengukiran laser sering dianggap memiliki banyak kelebihan, meskipun juga memiliki beberapa kelemahan. Misalnya, ini bisa sangat tepat, tetapi biaya peralatan sering kali menjadi penghalang. Teknologi ini dapat berguna untuk banyak aplikasi dan dapat memanfaatkan banyak material. Metode pengukiran berbeda-beda, tergantung pada jenis benda kerja dan bahannya, yang berarti terkadang diperlukan peralatan pengukiran yang berbeda.
Penggunaan untuk pengukiran laser biasanya didasarkan pada produksi desain tertentu. Jenis desain sering menentukan penggunaan. Pengukiran profesional dapat mencakup produksi industri atau komersial produk terukir. Ini dapat mencakup gambar duplikat atau gambar yang disesuaikan pada hampir semua kualitas gambar, meskipun ukiran berkualitas tinggi seringkali lebih mahal daripada ukiran berkualitas rendah. Sebagian karena berbagai bahan yang dapat digunakan, ukiran juga dapat digunakan untuk karya seni.
Batu, kaca, logam, plastik, dan bahan alami semuanya dapat memperoleh manfaat dari pengukiran laser. Bahkan, untuk beberapa bahan ini — seperti batu dan logam — ukiran dapat menjadi bentuk utama penandaan untuk tujuan apa pun. Bahan yang lebih keras seperti batu dan kaca seringkali sulit diukir menggunakan bentuk ukiran lain. Misalnya, pengukiran kristal laser sangat bergantung pada penggunaan laser untuk membuat gambar di dalam material kristal keras. Berbagai bahan yang digunakan menghasilkan banyak jenis ukiran yang berbeda.
Ukiran industri, misalnya, mungkin menggunakan mesin besar untuk memproduksi massal satu produk atau desain yang diukir dengan laser. Pengukiran profesional, di sisi lain, mungkin mengandalkan mesin kecil untuk menyesuaikan produk berdasarkan kebutuhan konsumen. Terlepas dari perbedaan ini, perangkat keras yang digunakan dalam pengukiran laser seringkali serupa.
Perangkat keras yang digunakan dalam pengukiran laser sering dibuat dalam tiga bagian utama: laser, ruang kerja, dan antarmuka. Laser dapat dibuat dengan banyak cara, dan beberapa mesin mungkin memiliki laser yang kompleks sementara yang lain mengandalkan laser sederhana. Ruang kerja seringkali tergantung pada jenis laser yang digunakan. Misalnya, peralatan pengukiran sederhana mungkin memiliki meja datar untuk benda kerja, sedangkan peralatan pengukiran kompleks mungkin menahan dan memindahkan benda kerja pada banyak sumbu. Antarmuka sistem ini biasanya berupa komputer tempat desain khusus diletakkan dan melaluinya perintah pengukiran dilakukan.