Apa itu Pengeras Kuku?

Pengeras kuku adalah produk yang diaplikasikan pada kuku untuk membuatnya lebih panjang dan lebih tahan terhadap kerusakan, selain untuk melindunginya dari kerusakan lebih lanjut. Ini dapat diterapkan pada kuku yang rapuh seminggu sekali atau lebih sebelum manikur. Ada beberapa jenis pengeras kuku yang berbeda di pasaran, yang bekerja secara berbeda untuk memperkuat kuku.

Jenis pengeras kuku yang pertama mirip dengan cat kuku. Ini diterapkan pada kuku, di mana ia mengeras dan membuat kuku lebih kuat, seperti perisai pelindung. Jenis pengeras kuku ini sebenarnya tidak menembus kuku dan secara fisik mengubahnya; itu hanya bersandar di atas. Jenis pengeras kedua umumnya mengandung bahan-bahan seperti kalsium atau formalin, yang menembus ke dalam struktur molekul kuku, dan membuatnya lebih keras dengan mempengaruhi keratin di kuku.

Setiap jenis pengeras kuku bisa efektif, tetapi disarankan agar yang mengandung formalin — larutan yang mengandung formaldehida — digunakan dengan hemat. Ini karena penggunaan formaldehida yang terus-menerus dapat menyebabkan kuku mengelupas dan retak, yang berlawanan dengan efek yang diinginkan. Pengguna harus mengikuti petunjuk pada botol saat menggunakan produk ini untuk mencegah penggunaan berlebihan dan kerusakan pada kuku. Secara umum, pengeras kuku tidak boleh dioleskan ke kutikula, dan berhati-hatilah agar pengeras tidak masuk ke dasar kuku atau di bawah ujung kuku.

Pengeras kuku dijual dalam botol yang mirip dengan cat kuku, dan dapat ditemukan di sebagian besar toko obat di bagian perawatan kuku. Beberapa pengeras kuku mengandung bahan tambahan yang dirancang untuk memelihara kuku dan mendorong pertumbuhan, tetapi beberapa hanya melindungi kuku untuk mendorongnya tumbuh sendiri. Dengan perawatan kuku yang tepat, mungkin tidak perlu menggunakan pengeras kuku sama sekali.

Merawat kuku secara teratur cukup mudah untuk membuatnya kuat dan tahan patah. Saat mengarsipkan paku, orang harus mengarsipkan dalam satu arah saja, tidak dengan gerakan jungkat-jungkit. Setiap tepi kasar harus diarsipkan untuk mencegahnya tersangkut pada apa pun. Kutikula harus ditekan ke belakang, tetapi tidak dipotong, karena dapat menyebabkan infeksi. Tangan dan kuku harus dilembabkan setiap hari, terutama sebelum tidur; kuku yang dilembabkan jauh lebih kuat. Selain itu, makan makanan seimbang dengan kalsium dan protein yang cukup adalah cara yang bagus untuk meningkatkan kekerasan kuku, seperti mengonsumsi multivitamin setiap hari.