Pengeluaran konsumsi mengacu pada pembelian barang dan jasa untuk konsumsi individu atau rumah tangga, sebagai lawan dari pembelian bahan atau jasa yang digunakan dalam produksi. Memahami pengeluaran konsumsi sangat penting untuk menganalisis ekonomi, baik rumah tangga individu atau negara besar. Secara umum, diskusi tentang pengeluaran konsumsi berkisar pada kategorisasi pengeluaran, proporsi pendapatan yang digunakan untuk setiap kategori, dan hubungan pengeluaran konsumsi dengan stabilitas keuangan secara keseluruhan.
Ada beberapa kategori yang digunakan untuk merinci pengeluaran konsumsi untuk analisis lebih lanjut. Di hampir semua perekonomian, sebagian besar pengeluaran konsumen akan digunakan untuk memperoleh dan memelihara barang dan jasa dasar untuk bertahan hidup, seperti tempat tinggal, makanan, perawatan kesehatan, dan pakaian. Selain kebutuhan pokok, pengeluaran juga ditujukan untuk berbagai kebutuhan dan layanan yang diminta, seperti transportasi, asuransi pribadi, dan hiburan. Kategori ini bahkan lebih jauh dipecah oleh beberapa analis; misalnya, untuk menentukan berapa banyak uang yang dihabiskan rumah tangga untuk makanan restoran dibandingkan dengan bahan makanan.
Meneliti data tentang pengeluaran konsumsi membantu memberikan gambaran yang jelas kepada pakar bisnis, keuangan, dan pemerintah tentang kebiasaan belanja konsumen. Ketika laporan berita menunjukkan bahwa musim belanja Natal memiliki prospek yang baik atau buruk, biasanya didasarkan pada analisis pengeluaran konsumsi. Data pengeluaran juga memberikan informasi tentang bagaimana populasi yang berbeda, dibagi berdasarkan geografi, usia, ukuran unit rumah tangga, atau bahkan latar belakang etnis, menggunakan pendapatan yang tersedia. Ini juga dapat membantu menentukan indeks biaya hidup untuk berbagai wilayah, dan menunjukkan bagaimana kebiasaan belanja berubah dari waktu ke waktu.
Pemerintah dapat menggunakan data pengeluaran konsumsi untuk membantu membuat program bantuan dan pembangunan yang ditargetkan. Jika suatu wilayah geografis memiliki biaya makanan yang jauh lebih tinggi dari rata-rata karena kebutuhan untuk mengimpor sebagian besar makanannya, pemerintah dapat membantu mengurangi beban pengeluaran dengan mendanai dapur umum di daerah tersebut. Demikian juga, jika biaya perumahan telah turun secara signifikan di suatu wilayah, pemerintah mungkin dapat mengurangi program bantuan perumahan yang luas tanpa terlalu merugikan warga.
Pada tingkat rumah tangga pribadi, analisis pengeluaran konsumsi sangat penting untuk membantu menyiapkan anggaran pribadi. Mengetahui berapa banyak uang yang digunakan untuk sewa, tagihan, makanan, dan pengeluaran asing membantu menjelaskan ke mana perginya uang setiap bulan dan area di mana pengeluaran perlu dikurangi atau diperluas. Beberapa ahli keuangan merekomendasikan pelacakan pengeluaran selama beberapa bulan dan membuat diagram lingkaran dasar pengeluaran untuk menentukan persentase pendapatan yang masuk ke setiap kategori.