Pengarsipan elektronik, juga disebut sebagai e-file, adalah alternatif untuk mengajukan formulir pajak kertas. Ini sering kali merupakan metode yang disukai karena pembayar pajak dapat memperoleh konfirmasi lebih cepat atas formulir pajak yang diterima, serta pembayaran pengembalian dana yang lebih cepat. Pengarsipan elektronik seringkali lebih akurat daripada pengembalian kertas karena perangkat lunak digunakan untuk melakukan perhitungan, yang membantu menghilangkan kesalahan manusia. Badan pajak lokal dan nasional, seperti Internal Revenue Service, mendorong dan menerima formulir pajak yang diajukan secara elektronik serta pembayaran online dari setiap pajak yang terutang. Agen-agen ini sering menyediakan metode di situs web mereka untuk mengajukan pajak elektronik secara gratis.
Kemampuan untuk mengajukan pajak setiap saat sering menarik bagi wajib pajak, terutama jika tenggat waktu pengembalian pajak sudah dekat. Pengarsipan elektronik biasanya tersedia untuk pembayar pajak tujuh hari seminggu setiap saat. Alternatifnya adalah bagi pembayar pajak untuk mengirimkan pengembalian kertas. Melakukan hal itu sering membutuhkan pengiriman pengembalian pada waktu tertentu untuk menerima tanggal stempel pos yang tepat. Dalam skenario ini, tidak ada kesempatan untuk menerima konfirmasi cepat dari agen pajak bahwa pajak telah diterima dan formulir telah diisi dengan benar. Ketika wajib pajak mengajukan e-file, mereka sering diberitahu tentang kesalahan dan kebutuhan untuk mengirimkan kembali formulir pajak.
Wajib pajak dapat mengajukan pengembalian secara elektronik langsung ke agen pajak atau dengan bantuan layanan persiapan pajak. Misalnya, akuntan usaha kecil dapat menyiapkan dan melaporkan pajak atas nama wiraswasta atau pembayar pajak bisnis dengan biaya tertentu, selama mereka adalah penyedia resmi. Wajib pajak yang memenuhi persyaratan minimum tertentu dan yang perlu mengajukan formulir pajak pribadi dapat memanfaatkan bantuan pajak penghasilan sukarela, yang dapat menyiapkan dan mengajukan pajak secara elektronik secara gratis. Ada juga perangkat lunak pajak berbasis web dan desktop yang dapat dibayar dan digunakan orang untuk menyiapkan dan mengajukan pajak secara elektronik sendiri. Sebagian besar program perangkat lunak memandu pembayar pajak melalui persiapan formulir yang diperlukan langkah demi langkah, dan atas permintaan pembayar pajak, program tersebut mengirimkan pajak ke agen pajak yang sesuai.
Ketika wajib pajak mengajukan pajak secara elektronik, mereka sering kali dapat memilih untuk menerima setoran pengembalian pajak langsung atau membayar pajak yang terutang menggunakan penarikan debet langsung. Pembayaran pajak seringkali tidak diharuskan untuk diserahkan pada saat yang sama dengan pengajuan elektronik kecuali pajak tersebut segera jatuh tempo. Jika tidak, wajib pajak dapat membayar dan mengajukan formulir secara terpisah. Jika pajak sudah jatuh tempo, maka wajib pajak akan mendapat manfaat dari e-file untuk mendapatkan pembayaran tepat waktu dan menghindari hukuman.