Apa itu Penganalisa Jaringan?

Penganalisis jaringan adalah perangkat yang menguji sifat transmisi dan refleksi pada jaringan listrik. Komponen jaringan meliputi saluran transmisi, kapasitor, sakelar, induktor, dan resistor. Penganalisis jaringan biasanya digunakan dalam karakterisasi jaringan dua port, seperti filter dan amplifier, tetapi juga dapat digunakan pada jaringan dengan banyak port.

Penganalisis jaringan skalar (SNA) dan penganalisis jaringan vektor (VNA) adalah dua jenis penganalisis jaringan. Tiga komponen utama membuat setiap penganalisis jaringan termasuk generator sinyal, satu set tes, dan satu atau lebih penerima. Perangkat ini terutama beroperasi pada rentang frekuensi tinggi antara 9 kHz dan 110 GHz tetapi beberapa beroperasi pada frekuensi yang lebih rendah sekitar 1 kHz. Penganalisis frekuensi yang lebih rendah paling baik digunakan untuk mengukur analitik stabilitas loop terbuka dan audio.

Meskipun model lama tidak memiliki generator sinyal, mereka dirancang untuk bekerja dengan generator eksternal yang berdiri sendiri melalui jenis koneksi khusus yang dikenal sebagai koneksi general purpose interface bus (GPIB). Koneksi ini memfasilitasi komunikasi antara dua perangkat keras dan pertukaran data antara keduanya dengan kecepatan yang sangat cepat. Alat analisa modern datang dengan tidak hanya satu, tetapi dua generator seperti itu sehingga mereka dapat melakukan pengujian yang lebih kompleks. Salah satu contohnya adalah uji mixer, yang membutuhkan sinyal frekuensi radio (RF) dan osilator lokal (LO) untuk dibangkitkan secara bersamaan.

Set uji memainkan dua peran penting di kedua penganalisis karena membagi sinyal insiden dan menggunakannya untuk mengkalibrasi generator sinyal dalam SNA atau sebagai referensi fase untuk VNA. Komponen terakhir pada kedua perangkat tersebut adalah receiver, yang berfungsi untuk merekam hasil pengujian. Kedua perangkat memiliki port referensi standar dan beberapa port uji. Tergantung pada mereknya, setiap port uji dapat dihubungkan ke penerimanya sendiri atau dibagikan.

Penganalisis jaringan skalar hanya mampu mengukur besarnya sinyal sedangkan penganalisis jaringan vektor dapat mengukur besarnya dan fase sinyal. Pengukuran dikalibrasi untuk membuat pengulangan akurat. Port uji yang digunakan untuk referensi diberi label R dan yang utama diberi label A, B dan C.

Penganalisis jaringan vektor adalah yang paling umum digunakan dari dua jenis. Untuk memastikan bahwa penganalisis jaringan memberikan hasil yang akurat, penganalisis jaringan harus dikalibrasi secara teratur. Kalibrasi dapat dilakukan secara otomatis atau manual, namun prosesnya harus sesuai dengan standar tertentu.