Apa itu Pendidikan Tinggi?

Pendidikan tersier biasanya mengacu pada segala jenis pendidikan yang akan dijalani seseorang setelah menyelesaikan pendidikan menengah. Ada sejumlah istilah khusus untuk berbagai jenis pendidikan tersier, yang sering digunakan secara regional di berbagai negara. Di AS, misalnya, pendidikan semacam ini sering disebut sebagai pendidikan tinggi dan dapat ditemukan di perguruan tinggi, universitas, dan sekolah teknik. Inggris membagi pendidikan tinggi menjadi dua bentuk terpisah, dengan pendidikan lanjutan mengacu pada sekolah teknik dan jenis pendidikan serupa, dan pendidikan tinggi disediakan untuk universitas.

Secara umum, istilah pendidikan tersier biasanya mengacu pada segala jenis pendidikan tidak wajib yang dapat diterima setelah seorang siswa berhasil menyelesaikan pendidikan menengahnya. Pendidikan wajib, yaitu pendidikan yang dibutuhkan kaum muda di banyak negara, umumnya dibagi menjadi pendidikan dasar dan menengah. Di AS, misalnya, wajib belajar ini biasanya dilihat sebagai tahun sekolah taman kanak-kanak sampai kelas 12, meskipun begitu seseorang cukup umur, dia tidak diharuskan untuk menyelesaikan pendidikan ini. Pendidikan dasar di AS terdiri dari taman kanak-kanak sampai kelas enam, sedangkan pendidikan menengah mengacu pada kelas tujuh sampai 12.

Setelah menyelesaikan pendidikan dasar dan menengah ini, seseorang kemudian dapat menerima pendidikan tinggi di sekolah yang tidak diperlukan tetapi mungkin diperlukan untuk berbagai karir. Ini biasanya melibatkan menghadiri kelas yang ditawarkan oleh perguruan tinggi, universitas, sekolah teknik, atau lembaga serupa, dan kursus ini mungkin jauh lebih sulit daripada apa yang ditawarkan di tingkat pendidikan yang lebih rendah. Kesulitan kelas-kelas ini sering meningkat seiring dengan berlalunya semester, seperti halnya fokus sempit dan spesialisasi kelas yang ditawarkan untuk siswa. Pendidikan tersier biasanya berusaha untuk memastikan siswa memiliki pemahaman yang luas tentang banyak mata pelajaran, dengan pemahaman yang luas dan mendalam tentang bidang studi tertentu.

Sementara di AS, pendidikan tersier biasanya tidak dibagi menjadi beberapa jenis, di negara lain tidak demikian. Di Inggris, misalnya, pendidikan tersier disebut sebagai pendidikan lanjutan atau pendidikan tinggi. Pendidikan lebih lanjut biasanya berkaitan dengan pembelajaran teknis dan keterampilan kerja secara umum. Jenis kelas ini dapat digunakan untuk memasuki profesi tertentu atau dapat mempersiapkan seseorang untuk melanjutkan studi di pendidikan tinggi.

Pendidikan tinggi, di sisi lain, umumnya mengacu pada berbagai pembelajaran yang terjadi di perguruan tinggi dan universitas. Meskipun istilah ini biasanya tidak digunakan dengan arti ini di AS, masih ada pemisahan ideologis antara jenis sekolah ini. Beberapa orang melihat satu jenis pembelajaran lebih unggul dari yang lain, tetapi sebenarnya mereka hanya menawarkan kesempatan kepada siswa untuk mempelajari rangkaian keterampilan yang berbeda dan mempersiapkan berbagai jenis karir.