Apa itu Pencurian Identitas Komputer?

Pencurian identitas komputer terjadi setiap kali informasi pribadi seseorang diambil oleh pihak luar dan data tersebut digunakan untuk penipuan. Pencurian identitas telah menjadi semacam epidemi, terjadi pada ribuan korban setiap tahun. Banyak departemen kepolisian dan lembaga pemerintah telah mengambil tanggung jawab untuk melacak dan menuntut para penjahat ini, tetapi pencurian identitas terus berlanjut.

Predator online memiliki banyak cara untuk melakukan pencurian identitas komputer pada korban yang tidak bersalah. Setelah data pribadi seseorang diambil, ada beberapa cara peretas dapat menggunakan informasi tersebut untuk tujuan ilegal. Hasilnya bisa menjadi bencana besar bagi para korban, tetapi ada cara untuk memerangi ancaman ini.

Ada tiga cara utama pencurian identitas komputer terjadi, meskipun penjahat terus-menerus menemukan metode baru. Dua yang paling umum, tetapi paling mudah untuk dihindari, adalah penipuan email dan situs web penipuan. Pencuri akan mengirim email atau membuat situs web yang menjanjikan penawaran hebat atau wawasan luar biasa. Dengan mengeklik tautan ini, pengguna komputer membuka komputer mereka untuk peretas yang dapat menelusuri peramban pengguna dan riwayat penekanan tombol untuk mengambil nama, alamat, nomor jaminan sosial, nomor kartu kredit, rekening bank, dan lainnya.

Banyak kejahatan pencurian identitas komputer terjadi oleh pengguna yang tidak melindungi diri mereka sendiri dengan tepat. Bahkan jika email dan situs penipuan dihindari, peretas dapat mengeluarkan informasi yang sama. Beberapa penjahat memangsa hotspot Internet nirkabel untuk menyusup ke komputer seseorang dan mengeluarkan data. Untungnya, memperbarui keamanan komputer dan menghindari koneksi Internet nirkabel tanpa jaminan dapat membantu meminimalkan risiko ini.

Hasil pencurian identitas komputer sangat luas dan digunakan untuk berbagai tujuan. Tujuan yang paling umum adalah mengajukan kartu kredit dan pinjaman bank menggunakan informasi korban. Banyak penjahat juga menggunakan informasi pribadi ini untuk berpura-pura sebagai orang itu ketika kejahatan dilakukan. Jenis penipuan pencurian identitas umum lainnya adalah menggunakan informasi medis korban untuk mendapatkan obat resep secara ilegal.

Pengguna komputer dihimbau untuk berhati-hati saat online, karena pencurian dapat mempengaruhi mereka dalam banyak hal. Kartu kredit palsu dapat merusak peringkat kredit, dan akses ilegal ke rekening bank jelas dapat mengakibatkan hilangnya dana. Juga, jika identitas curian digunakan untuk kejahatan, korban dapat terjerat dalam perselisihan hukum yang pada awalnya tidak ada hubungannya dengan mereka.