Apa itu Penambangan Poros?

Penambangan poros—juga disebut sebagai penenggelaman poros—adalah jenis proses penambangan yang digunakan untuk mendapatkan akses secara vertikal ke fasilitas penambangan bawah tanah. Ada banyak komponen berbeda yang membentuk poros, yang semuanya memainkan peran yang sangat penting dalam proses penambangan. Pintu masuk ke poros dapat diberi nama yang berbeda, tergantung pada apakah pintu masuk itu berada di atas atau di bawah tanah atau tidak. Jika berada di atas tanah, biasanya disebut sebagai poros atau portal; jika pintu masuknya di bawah tanah, itu dikenal sebagai winze. Namun, winzes hanya digunakan dalam penambangan poros dalam untuk menghubungkan bagian bawah tambang.

Poros tengah vertikal dari tambang poros dikenal sebagai sangkar servis dan biasanya digunakan untuk mengangkut personel. Sama seperti pohon, kandang servis akan memiliki banyak cabang yang memanjang darinya. Cabang-cabang ini memiliki berbagai nama, seperti level, drift, atau galeri. Area di mana level akan bertemu dengan sangkar servis dikenal sebagai stasiun poros atau inset. Setiap tingkat tegak lurus ke kandang servis, memungkinkan rute akses horizontal ke badan bijih.

Dalam sebagian besar praktik penambangan poros, poros akan dibagi menjadi beberapa bagian. Setiap bagian vertikal, karena berjalan sejajar dengan sangkar servis. Di sebagian besar tambang poros, sebagian besar bagian ini digunakan untuk tujuan pengangkatan. Kandang servis itu sendiri biasanya berisi lift besar, yang digunakan untuk mengangkut personel pertambangan naik dan turun poros ke tingkat yang berbeda. Bagian biasanya berbentuk persegi panjang dan dilapisi dengan kayu atau beton.

Di luar sangkar servis adalah poros kecil yang dikenal sebagai loncatan. Penambangan poros sering membutuhkan penggunaan setidaknya satu lompatan, karena digunakan untuk mengangkut bijih ke permukaan. Ini pada dasarnya adalah versi kandang servis yang lebih kecil dan biasanya tidak membawa personel. Loncat juga dapat digunakan untuk keperluan lain, seperti saluran pipa untuk air dan bahan bakar, serta sistem ventilasi. Ini semua adalah bagian yang sangat penting dari penambangan poros, karena air, bahan bakar, dan udara memainkan peran yang sangat penting dalam menjaga tambang—dan para pekerjanya—beroperasi penuh.

Di permukaan, kerangka kepala digunakan untuk mengangkat kerekan ke atas dan ke bawah poros. Hal ini dilakukan melalui motor kerekan, yang biasanya terhubung ke roda sheave. Rangka kepala pernah dibuat dari kayu, tetapi tuntutan akan kekuatan dan keandalan telah menghasilkan rangka baja dan beton. Peran lain yang dimainkan kerangka kepala dalam penambangan poros adalah menyediakan area penyimpanan untuk bijih.