Pemburu telur adalah peralatan masak yang dimaksudkan untuk memfasilitasi memasak telur dengan cara tertentu. Menggunakan egg poacher akan menghasilkan telur rebus yang berbentuk rata dan renyah setiap saat, dan bagi orang yang membuat banyak telur rebus, perangkat ini bisa sangat berguna. Banyak toko peralatan dapur menjual pemburu listrik, atau sisipan perburuan untuk panci.
Ketika telur direbus, itu tidak dicuri secara ilegal di malam hari, seperti namanya. Telur rebus sebenarnya hanya dimasak dalam air mendidih perlahan sampai mengeras. Beberapa juru masak lebih suka membiarkan kuning telur rebus mereka sedikit berair, sementara yang lain memasak telur sampai matang, karena masalah keamanan pangan. Telur rebus adalah makanan sarapan yang populer, terutama pada roti panggang dengan garam dan merica yang baru dipecah.
Karena telur mengandung protein tinggi, mereka adalah pilihan yang baik di pagi hari, dan karena telur rebus tidak digoreng dengan minyak, mereka tidak memiliki lemak tambahan. Mereka juga memiliki rasa yang ringan dan bening yang dinikmati beberapa konsumen. Meskipun tentu saja mungkin untuk merebus telur dalam wajan terbuka, dan banyak orang melakukannya, pemburu telur membuat prosesnya jauh lebih rapi.
Pemburu listrik adalah perangkat plug-in yang memiliki slot untuk telur di atas reservoir air. Sisipan perburuan untuk memasak di atas kompor sering dijual dibundel dengan panci yang cocok. Pemburu telur itu sendiri adalah sisipan logam yang pas di dalam panci, seperti ketel ganda. Permukaan poacher berlesung pipit dengan lekukan seukuran telur, dan mungkin termasuk pegangan untuk memudahkan pengangkatan. Pemburu telur idealnya digunakan dalam panci yang memiliki tutup yang serasi. Varian pada desainnya adalah cangkir telur yang dirancang untuk perburuan. Cangkir telur rebus bisa diapungkan dalam panci untuk perburuan, tapi agak lebih berat daripada desain sisipannya.
Untuk merebus telur dalam egg poacher, juru masak mengisi panci dengan air, memasukkan poacher, dan mengolesi lesung di poacher. Saat air mendidih, juru masak memecahkan sebutir telur ke dalam setiap lesung pipit, dan menutup panci sehingga telur matang. Saat telur menjadi padat, mereka bisa dibalik dan disajikan. Pemburu telur listrik beroperasi dengan prinsip yang sama.
Koki tanpa akses ke pemburu telur juga bisa merebus telur, meski membutuhkan lebih banyak keterampilan. Panci air dengan sedikit cuka di dalamnya harus dididihkan, sebelum telur dipecah dengan lembut ke dalam air. Beberapa juru masak merasa lebih mudah untuk memecahkan telur ke dalam piring kecil dan kemudian memasukkan telur ke dalam air dari piring. Saat telur sudah matang, telur bisa diangkat dari air dengan sendok berlubang dan ditiriskan.