Apa itu Pelargonium Zonal?

Pelargonium zonal adalah sekelompok hibrida geranium yang biasa disebut geranium zonal atau geranium biasa. Tanaman ini merupakan persilangan hibrida antara pelargonium dan hortorum. Geranium zonal mendapatkan namanya dari daun yang dibagi menjadi “zona” dengan pita warna gelap. Pelargonium zonal adalah tanaman keras lunak yang membekukan yang umumnya ditanam sebagai tanaman tahunan. Bunga-bunga besar datang dalam berbagai warna cerah dan warna campuran.

Tanaman ini biasanya ditanam di lanskap sebagai tanaman tempat tidur atau di pekebun teras. Mereka juga tumbuh dengan baik di keranjang gantung dan pot dalam ruangan. Mereka tumbuh setinggi 1 hingga 3 kaki (sekitar 30 hingga 90 cm) dengan pola pertumbuhan tegak. Bunganya kompleks dengan kelopak yang melengkung rapat yang menciptakan bunga besar yang tampak bengkak. Pelargonium zonal tersedia dalam warna salmon, merah, putih, merah muda, oranye, dan ungu. Dalam setiap warna ada banyak corak.

Di iklim sedang, pelargonium zonal dapat tumbuh sepanjang tahun. Selama suhu jarang turun di bawah 30°F (sekitar -1°C), tanaman akan bertahan. Di sebagian besar wilayah di mana suhu secara teratur turun di bawah titik beku di musim dingin, geranium zonal dapat ditanam sebagai tanaman semusim dan ditanam kembali setiap musim semi dari awal.

Pelargonium zonal dapat ditanam dalam pot yang dibenamkan ke tanah. Di musim gugur, pot digali dan diletakkan di dalam ruangan atau di rumah kaca yang dilindungi untuk musim dingin. Ini memberikan keindahan taman bunga yang ditanam yang juga mudah dibawa untuk musim dingin. Alternatifnya adalah menggali dan memindahkan tanaman ke dalam pot untuk musim dingin.

Tanaman ini tumbuh paling baik di tempat di bawah sinar matahari penuh atau sebagian teduh. Mereka membutuhkan tanah liat dengan drainase yang baik. Pada saat tanam, pelargonium zonal harus diposisikan sedemikian rupa sehingga pangkal batang sejajar dengan garis tanah di sekitarnya. Jika ditanam terlalu dalam, akar dan batang dapat membusuk dan membunuh tanaman. Setelah penanaman, pelargonium zonal harus dibuahi sebulan sekali menggunakan pupuk makanan bunga seimbang.

Di pekebun dan pot teras, tanaman pelargonium zonal menciptakan warna cerah di ruang tamu dalam dan luar ruangan. Mereka membutuhkan tanah pot yang dikeringkan dengan baik dan penanam dengan lubang di bagian bawah untuk drainase. Pot harus dijaga agar sedikit lembab tetapi tidak jenuh. Daun yang menguning dan mati di sekitar pangkal tanaman merupakan indikator bahwa pelargonium zonal kekurangan air. Ketika tanah basah dan berlumpur, tanaman terlalu basah dan cenderung membusuk.

Tanaman pelargonium zonal pot dapat disimpan di luar ruangan antara musim semi setelah tanggal es terakhir dan musim gugur. Pot harus dibawa sebelum salju pertama. Di dalam ruangan, pelargonium zonal tumbuh paling baik di jendela yang cerah atau teras berpemanas atau rumah kaca.