Apa itu pasta tomat?

Pasta tomat, juga disebut sebagai konsentrat tomat, diproduksi dengan memasak tomat untuk waktu yang lama dengan sedikit cairan untuk menghasilkan pasta yang kental saat disaring. Konsentrat dapat digunakan segera, kalengan, atau dimasukkan ke dalam freezer. Pasta ini sering digunakan sebagai bahan dalam produk tomat lainnya, seperti saus tomat dan saus tomat. Pengecer menjualnya terutama dalam kaleng, tetapi juga tersedia dalam tabung.

Meskipun berasal dari Italia, pasta tomat adalah bahan makanan yang populer di seluruh dunia. Misalnya, di negara-negara Barat, paling sering digunakan untuk membuat saus tomat dan saus tomat. Di beberapa negara Timur, kadang-kadang ditambahkan ke kari atau rebusan untuk membumbui daging, dan kemudian dimakan dengan nasi. Ada banyak cara untuk memasukkan pasta tomat ke dalam makanan, seperti sayuran tumis atau pizza.

Ada dua perbedaan utama antara pasta tomat dan saus tomat. Yang pertama sering dibuat hanya dengan tomat dan garam, sedangkan saus tomat biasanya ditambahkan bahan lain untuk menambah rasa. Pasta tomat juga lebih kental dan lebih pekat daripada saus tomat, dan sering ditambahkan ke saus sebagai pengental. Haluskan tomat kadang-kadang digunakan secara bergantian dengan pasta tomat di beberapa negara, tetapi apakah itu benar-benar pasta tomat tergantung pada seberapa tebalnya.

Membuat pasta tomat buatan sendiri mudah dilakukan, dan seringkali lebih disukai dalam hal rasa dan ketebalan daripada yang dibeli di toko. Bahan-bahannya adalah tomat dari berbagai jenis, meskipun tomat yang matang dan tanpa biji sering kali paling baik digunakan, dan garam untuk membumbui secukupnya. Beberapa juru masak suka menambahkan gula, tetapi itu tidak perlu.

Tomat harus dikupas dan dibuang bijinya. Tomat dan garam kemudian ditambahkan ke panci dan dimasak selama satu jam. Campuran tersebut kemudian dimasukkan melalui saringan atau diproses melalui food mill atau food processor. Campuran dikembalikan ke panci dan dimasak sampai mencapai ketebalan yang diinginkan.

Pasta tomat tidak tahan lama. Biasanya akan bertahan di lemari es selama beberapa hari, tetapi kemudian akan mulai rusak dan dapat menumbuhkan jamur. Salah satu taktiknya adalah membekukan jumlah kecil yang telah diukur sebelumnya untuk digunakan nanti. meskipun ini seringkali hanya menjamin beberapa minggu sebelum menjadi tidak dapat digunakan. Pasta tomat buatan sendiri paling baik dikalengkan dalam jumlah kecil untuk mencegah pemborosan. Kaleng komersial juga tersedia dalam ukuran kecil.