Apa itu Parasit?

Parasit adalah organisme yang mengeksploitasi organisme lain untuk tujuan tetap hidup. Beberapa hubungan parasit tidak berbahaya, sementara dalam kasus lain parasit dapat merusak atau bahkan membunuh inangnya. Studi tentang parasitisme adalah bidang yang luas, karena parasit dapat ditemukan di seluruh kerajaan biologis, dan banyak hewan menjadi tuan rumah satu atau lebih parasit selama hidup mereka. Sejumlah organisme juga melalui tahap parasit di beberapa titik selama hidup mereka.

Kata tersebut dipinjam dari bahasa Yunani parasitos, yang berarti “seseorang yang makan di meja orang lain.” Baik di Yunani maupun Roma, beberapa orang menjadikan makan di rumah orang lain sebagai pekerjaan penuh waktu, kadang-kadang disebut “tamu makan malam profesional”. Seperti parasit biologis, individu-individu ini mengeksploitasi tuan rumah mereka untuk makanan, dan mereka sendiri tidak membawa apa-apa selain percakapan makan malam. Keberadaan parasit telah lama diketahui dalam biologi, meskipun perkembangan mikroskop berkualitas tinggi sangat memperluas pengetahuan manusia tentang parasit.

Untuk dianggap sebagai parasit, suatu organisme harus bergantung pada organisme lain untuk makanan, energi, atau layanan lain, seperti mengerami dan membesarkan anak. Selain itu, parasit tidak boleh membawa apa pun ke dalam hubungan, menciptakan pengaturan yang mungkin netral atau berbahaya, tetapi tidak pernah positif. Banyak organisme bekerja sama untuk mengeksploitasi kekuatan timbal balik mereka dalam proses biologis yang disebut simbiosis—dalam hal ini, pengaturannya saling menguntungkan bagi kedua makhluk dan tidak dianggap parasitisme.

Beberapa contoh parasit yang terkenal termasuk tungau, cacing pita, mistletoe, dan kutu. Parasit hidup dalam beberapa cara berbeda; beberapa, misalnya, tidak dapat hidup setelah inangnya mati, sementara yang lain dapat beralih inang atau terus berkembang biak pada inang yang mati sampai nutrisi mereka dikonsumsi. Ada beberapa perselisihan mengenai apakah bakteri dan virus harus dianggap parasit; dalam istilah medis, parasit biasanya organisme eukariotik, artinya memiliki struktur sel yang kompleks, tidak seperti bakteri.

Parasit yang hidup di dalam inang disebut endoparasit atau parasit internal. Banyak penyakit manusia disebabkan oleh parasit internal, yang dapat menyerang saluran usus, menyebabkan gejala seperti diare dan muntah. Berbagai perawatan digunakan untuk infeksi parasit, tergantung pada organisme yang terlibat. Ektoparasit hidup di luar inang, dan mereka umumnya lebih mampu berpindah inang. Ketika parasit memangsa parasit lain, itu dikenal sebagai epiparasit.