Apa itu Pakaian Tertimbang?

Pakaian berbobot adalah jenis pakaian olahraga yang digunakan selama pelatihan untuk meningkatkan kinerja atletik, khususnya daya tahan. Tersedia dalam berbagai macam pakaian dan gaya, pakaian berbobot cocok seperti pakaian olahraga sehari-hari, tetapi dilengkapi dengan bobot ramping yang menambah ketahanan terhadap latihan. Umumnya, pakaian berbobot digunakan oleh atlet dalam sesi latihan silang, atau selama latihan kardiovaskular, plyometrik, atau berat badan.

Gagasan utama di balik pakaian berbobot adalah bahwa dengan meniru berat badan tambahan, para olahragawan harus bekerja lebih keras untuk menyelesaikan tugas-tugas yang sudah dikenal. Misalnya, berlari satu mil jauh lebih sulit sambil membawa tambahan 40 pon. Setelah menyesuaikan diri dengan berlari dengan beban ekstra, atlet diharapkan dapat berlari dengan jarak yang sama lebih cepat setelah beban dihilangkan. Pakaian berbobot berguna karena menambah daya tahan sambil membiarkan tangan bebas, dan biasanya ramping dan pas untuk menghindari penghambatan latihan.

Berat biasanya dapat disesuaikan dengan menambah atau menghilangkan beban dari kantong pakaian yang diberi pemberat. Dengan cara ini, pakaian berbobot cocok untuk tingkat kebugaran yang berbeda, dan dapat diubah untuk berubah saat seorang atlet berkembang atau untuk menargetkan otot yang berbeda. Pakaian yang terlalu ringan kemungkinan besar tidak akan menghasilkan efek latihan yang diinginkan, tetapi pakaian berbobot dua kali lipat dapat menyebabkan ketegangan otot atau sendi dan cedera.

Ada banyak gaya pakaian berbobot yang melayani tujuan berbeda tergantung pada tujuan kebugaran tertentu dan sifat latihan yang diselesaikan. Salah satu gaya paling populer adalah rompi berbobot, yang dapat diikatkan di atas pakaian olahraga biasa. Seperti versi pakaian berbobot lainnya, rompi tersedia dalam bobot yang berbeda agar sesuai dengan kebutuhan individu yang berolahraga. Rompi berbobot dapat dikenakan selama hampir semua aktivitas kardiovaskular, seperti berlari, latihan plyometrik seperti jongkok, atau selama latihan berat badan seperti push-up.

Gaya pakaian berbobot lainnya mungkin celana pendek, ikat pinggang, pita lengan, atau pemberat pergelangan kaki dan pergelangan tangan. Gaya ini menargetkan kelompok otot yang lebih spesifik daripada rompi berbobot, yang biasanya hanya berusaha menambah berat badan tanpa banyak fokus. Pakaian yang menambah berat badan pada anggota badan umumnya bertujuan untuk meningkatkan kekuatan otot pada bagian tubuh tersebut. Misalnya, melakukan jumping jacks di beban pergelangan kaki memberi sebagian besar tekanan tambahan pada otot-otot kaki, sedangkan melakukan jumping jacks di beban pergelangan tangan memberi lebih banyak tekanan pada lengan dan bahu.