Apa itu Pakaian Dalam Militer?

Pakaian dalam militer adalah satu set pakaian dalam yang diproduksi khusus untuk digunakan di angkatan bersenjata. Pakaian dikeluarkan untuk anggota militer saat memasuki pelatihan, bersama dengan seragam standar lainnya. Dua set pakaian dalam sering dikeluarkan: satu untuk cuaca panas, dan satu untuk dingin. Pakaian dalam memiliki sifat khusus yang membuatnya cocok untuk pelatihan dan pertempuran.

Untuk cuaca hangat, pakaian dalam militer sering dibuat dari bahan yang ketat dan ringan, seperti katun. Kesesuaian pakaian membantu menjaga pemakainya tetap nyaman dan mencegah agar tidak menumpuk atau tergelincir di bawah pakaian. Pakaian dalam terbuat dari kain yang menyerap kelembapan untuk membantu perpindahan panas saat berkeringat dan sangat menyerap keringat. Bahan pakaian dalam sering diberi bahan antimikroba untuk membantu mencegah penyebaran bakteri yang disebabkan oleh keringat berlebih saat cuaca panas.

Kenyamanan menjadi fokus utama dari pakaian dalam ini. Pakaian cuaca hangat berwarna hitam, coklat atau hijau zaitun dan sering dibuat dengan gaya celana boxer, pas dekat dengan tubuh dan memanjang hingga pertengahan paha. Beberapa pakaian dalam yang dikeluarkan angkatan bersenjata mungkin dibuat dengan gaya celana pendek.

Pakaian dalam wanita hadir dalam gaya celana dalam yang polos. Wanita biasanya juga diberi bra tipe olahraga yang terbuat dari bahan yang sama nyamannya dan menyerap kelembapan. T-shirt tipis, katun atau poliester juga sering dikenakan di bawah seragam militer untuk membantu menghilangkan keringat dari tubuh.

Situasi cuaca dingin menuntut pakaian dalam termal. Perlengkapan termal mencakup atasan berlengan panjang dan bawahan panjang yang terbuat dari bahan penahan panas yang melindungi pemakainya dari suhu dingin dan gigitan beku. Pakaian dalam berinsulasi terbuat dari bahan yang ringan, seperti polipropilen, untuk menjaga kenyamanan petugas servis. Seperti pakaian dalam cuaca, pakaian cuaca dingin biasanya berwarna hitam, coklat atau hijau zaitun.

Sifat pakaian luar yang berguna dari pakaian dalam militer membuatnya populer di kalangan orang non-militer juga. Gerai ritel baik online maupun offline menjual pakaian dalam militer resmi atau salinan resmi dari pakaian tersebut. Perpindahan panas dan sifat termal dari pakaian dalam ini membuatnya cocok untuk mereka yang menikmati kegiatan di luar ruangan seperti hiking atau ski salju.

Pengembang pakaian telah lama berfokus pada pembuatan pakaian dalam untuk militer seefektif mungkin. Beberapa pakaian dalam berteknologi tinggi dirancang untuk bertindak sebagai alat kompresi setelah mengalami cedera. Para ilmuwan telah mengembangkan dan menguji pakaian dalam militer yang mengandung elektroda untuk mendeteksi cedera pada pemakainya dan dapat memantau detak jantung, tekanan darah, dan tanda-tanda vital lainnya melalui sensor di ikat pinggang pakaian dalam.