Apa itu Organisasi Perdagangan Dunia?

Menurut Organisasi Perdagangan Dunia (WTO), tujuannya adalah untuk membantu produsen barang dan jasa, eksportir, dan importir menjalankan bisnis mereka. Organisasi internasional ini mencapai ini terutama dengan membantu negara-negara membangun dan menyepakati aturan perdagangan. Tanpa organisasi seperti itu, kemungkinan besar hubungan perdagangan antara entitas asing bisa menjadi sulit, tidak adil, dan tidak konsisten.

Organisasi Perdagangan Dunia didirikan pada tahun 1995 dan memiliki tiga bahasa resmi: Prancis, Inggris, dan Spanyol. Namun, organisasi ini memiliki ratusan anggota di seluruh dunia, dan bertujuan untuk bekerja demi kepentingan terbaik mereka semua. Sebagian besar keputusan yang dibuat oleh WTO adalah masalah konsensus. Ini berarti bahwa semua anggota menyetujuinya.

Suatu perjanjian perdagangan biasanya memuat hak dan kewajiban para pihak yang bersepakat. Perjanjian WTO secara umum dapat dibagi menjadi dua kategori. Perjanjian multilateral mengacu pada perjanjian yang telah disetujui oleh semua anggota Organisasi Perdagangan Dunia. Perjanjian plurilateral adalah perjanjian yang hanya disetujui oleh beberapa anggota.

Negara yang berbeda cenderung memiliki budaya yang berbeda. Banyak orang dalam bisnis menyadari bahwa budaya dapat menjadi faktor utama dalam menentukan bagaimana urusan dilakukan. Faktor lain seperti pengalaman sebelumnya, baik dan buruk, dapat menentukan keputusan bisnis yang dibuat. Ini hanyalah dua dari banyak contoh faktor yang dapat menyebabkan hambatan perdagangan atau inkonsistensi perdagangan jika pengaturan bisnis seperti itu dibiarkan sesuai keinginan individu.

Satu hal yang ingin dilakukan Organisasi Perdagangan Dunia adalah menormalkan perdagangan. Ini berarti bahwa praktik-praktik tertentu harus tetap konsisten. Misalnya, organisasi dapat mengamankan kesepakatan di antara mitra dagang yang mencegah politik memainkan peran dalam inisiasi atau kenaikan tarif.

Selain untuk memudahkan transaksi perdagangan, Organisasi Perdagangan Dunia juga bertujuan untuk menghilangkan diskriminasi dari pertukaran internasional. Hal ini dapat menghasilkan manfaat ganda yang memungkinkan produsen mengakses pasar luar negeri dan memungkinkan konsumen mengakses barang-barang asing. Hal ini juga dapat mencegah pertumbuhan ekonomi yang substansial untuk beberapa orang sementara pertumbuhan ekonomi dihambat secara tidak adil atau tidak etis bagi orang lain.

Tugas lain dari Organisasi Perdagangan Dunia adalah bertindak sebagai lembaga pemantau. Ini berarti organisasi berusaha untuk memastikan bahwa pihak yang setuju menjunjung tinggi keputusan mereka. Anggota seringkali memiliki banyak kebebasan dan fleksibilitas untuk membentuk kebijakan mereka sendiri, terlepas dari kesepakatan yang mereka tandatangani. WTO dapat meninjau kebijakan nasional dan bekerja dengan anggota di bidang-bidang yang dapat menghambat perdagangan, menghambat pertumbuhan, atau berpotensi melanggar kesepakatan.