Apa itu Organisasi Non Pemerintah?

Organisasi non-pemerintah (LSM) adalah jenis organisasi nirlaba yang bekerja untuk mempromosikan kebaikan manusia saat beroperasi secara terpisah dari pemerintah nasional mana pun. Definisi LSM sedikit berbeda dari satu negara ke negara lain, tetapi kebanyakan LSM termasuk dalam kerangka ini. Karena definisi yang agak kabur, jumlah total LSM di seluruh dunia tidak diketahui, dengan berbagai perkiraan yang tersedia.

Beberapa LSM bekerja dengan pemerintah dan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk mencapai tujuan mereka, dengan LSM tertentu diberikan status konsultasi oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa. Status konsultasi memungkinkan sebuah LSM untuk menggunakan pengetahuan dan persediaan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk bekerja secara efektif di bidang keahliannya. Hal ini juga memungkinkan PBB untuk mengizinkan sebuah LSM untuk mengambil alih upaya kemanusiaan jika LSM tersebut dianggap kompeten untuk menanganinya.

LSM datang dalam berbagai bentuk dan ukuran. LSM terbesar adalah Masyarakat Palang Merah/Bulan Sabit Merah Internasional, yang menyediakan perawatan kesehatan dan bantuan bencana di seluruh dunia. Palang Merah didirikan pada tahun 1863, menjadikannya salah satu LSM yang lebih tua. Sebagian besar LSM didirikan pada paruh kedua abad kedua puluh, ketika warga menjadi khawatir bahwa pemerintah mereka tidak memenuhi kebutuhan orang miskin, lapar, dan sakit. Palang Merah adalah contoh LSM operasional internasional, yang menerapkan kebijakan dan prosedur secara langsung untuk meningkatkan kondisi kehidupan. Amnesty International adalah contoh lain dari sebuah LSM yang bekerja dengan PBB dan berbagai pemerintah untuk mempromosikan hak asasi manusia global. Amnesty International adalah LSM advokasi internasional, yang terutama peduli dengan peningkatan kesadaran dan menciptakan perubahan kebijakan.

LSM juga biasanya memiliki tiga bidang yang mungkin mereka pengaruhi. LSM masyarakat bekerja di wilayah regional yang kecil, sedangkan LSM nasional bekerja di tingkat nasional. LSM internasional, yang diperkirakan berjumlah 40,000 pada tahun 2006, bekerja secara global untuk mempengaruhi perubahan kebijakan dan memperbaiki situasi di lapangan. Beberapa LSM mengintegrasikan operasi dan advokasi dalam pekerjaan mereka.

Beberapa LSM memiliki anggaran besar yang didukung oleh berbagai sumber, sementara yang lain bekerja dengan dana terbatas. Banyak LSM juga menjalin kemitraan dengan organisasi lain termasuk PBB, Bank Dunia, dan Dana Moneter Internasional. Kemitraan ini membuat LSM lebih kuat sambil memastikan bahwa pekerjaan kemanusiaan yang sama tidak dilakukan dua kali, melestarikan sumber daya yang berharga. LSM menjalankan keseluruhan dari organisasi Kristen hingga yang sangat ateis, dan individu yang tertarik untuk berkontribusi pada pekerjaan LSM didorong untuk meneliti organisasi tersebut sehingga mereka memahami bagaimana dana atau persediaan digunakan.