Apa itu Oratorio?

Oratorio adalah komposisi musik untuk suara dan alat musik yang biasanya bersifat sakral. Oratorio biasanya diilhami oleh kisah-kisah keagamaan, meskipun biasanya memuat teks yang ditulis khusus untuk oratorio, bukan teks dari Alkitab atau buku keagamaan lainnya. Komposer oratorio yang paling terkenal mungkin adalah George Frederic Handel, yang menulis The Messiah, salah satu oratorio paling terkenal di dunia.

Gaya musik ini berkembang pada tahun 1600-an, dan komposisi oratorio berlanjut hingga hari ini. Awalnya, oratorios murni bersifat religius, dan faktanya oratorio muncul dari tradisi musik religi yang lebih tua yang dirancang sebagai bentuk hiburan untuk menarik para mualaf dan pengunjung gereja. Oratorio modern terkadang lebih sekuler, meskipun sebagian besar melibatkan tema-tema serius, bahkan jika tidak menyentuh isu-isu keagamaan.

Banyak orang membandingkan oratorio dengan opera. Bagaimanapun, kedua bentuk ini menampilkan orkestra dan penyanyi. Namun, ada beberapa perbedaan utama yang dapat digunakan untuk membedakan oratorio dari opera. Yang pertama adalah kurangnya kostum, alat peraga, pementasan, dan aksi dalam sebuah oratorio. Penyanyi biasanya tetap duduk di atas panggung bersama orkestra, naik ketika mereka perlu tampil atau tetap duduk, tergantung pada tradisi daerah. Oratorio juga sangat berat pada bagian chorus, menggunakan chorus untuk momen emosional di mana orkestra biasanya muncul dalam opera.

Sebuah oratorio khas dibuka dengan pembukaan yang dilakukan oleh orkestra saja. Overture menetapkan tema dasar karya, meletakkan dasar untuk komposisi saat terungkap. Penyanyi individu dapat menyanyikan arias untuk mendorong cerita, dan penggunaan resitatif juga biasanya berat dalam oratorio. Oratorio juga menampilkan, seperti yang dibahas di atas, banyak karya paduan suara, dan banyak yang sangat panjang. Bagian akhir oratorio sering kali menyertakan pengulangan dari tema-tema musik utama yang dibawakan oleh orkestra sehingga penonton tahu bahwa karya itu akan segera berakhir.

Oratorio cenderung sangat populer di sekitar musim liburan. Sebagian besar penduduk daerah perkotaan dapat menemukan oratorio untuk didengarkan di bulan Desember, seringkali The Messiah, sebenarnya. Oratorio juga dilakukan secara sporadis sepanjang tahun oleh berbagai orkestra dan organisasi keagamaan. Banyak grup menampilkan oratorio versi singkat, karena banyak komposisi terkenal dapat bertahan selama lima atau enam jam, terlalu lama untuk kebanyakan penonton modern.