Apa itu Museum Australia?

Museum Australia terletak di Sydney, kota terbesar di negara ini, dan terkenal dengan koleksi arkeologi dan sejarah alamnya. Ia juga melakukan berbagai proyek penelitian, dengan fokus khusus pada sejarah dan budaya penduduk asli Australia. Ada pameran yang didedikasikan untuk hewan Australia, termasuk serangga, mamalia, dan kehidupan laut. Pajangan pendidikan menawarkan informasi tentang fosil dan mineral serta alat interaktif untuk mempelajari lebih lanjut tentang sejarah dan budaya Australia dan bagian dunia lainnya, termasuk Lingkar Pasifik dan Mesir kuno. Museum Australia terbuka untuk pengunjung setiap hari kecuali hari libur Natal, dengan tarif grup dan tiket masuk yang dikurangi atau gratis untuk beberapa grup, termasuk anak-anak dan manula.

Pengunjung Museum Australia dapat melihat lebih dari 16 juta spesimen di berbagai pameran, termasuk fosil tumbuhan dan hewan, benda budaya kuno seperti peralatan dan senjata, serta mineral. Beberapa pameran museum berfokus pada hewan negara, yang sebagian besar tidak ditemukan di tempat lain di dunia. Ada juga serangkaian pameran budaya yang menawarkan kesempatan untuk belajar lebih banyak tentang budaya kuno baik di Australia maupun di belahan dunia lain. Selain koleksi regulernya, Museum Australia juga menampilkan pameran bergilir khusus. Mereka yang berencana untuk mengunjungi fasilitas tersebut dapat memperoleh informasi lebih lanjut tentang penawaran ini di situs web museum atau melalui telepon.

Museum Australia terkenal dengan program pendidikannya. Ini memiliki program penjangkauan untuk sekolah dan fasilitas pendidikan lainnya di daerah setempat serta acara khusus khusus untuk siswa dan guru. Museum ini juga mensponsori kompetisi desain dan kesempatan belajar untuk anak-anak di bawah lima tahun. Pendidikan lingkungan juga menjadi fokus, dengan program yang berfokus pada energi terbarukan, penggunaan sumber daya alam yang berlebihan, dan dampak spesies yang diperkenalkan atau bukan asli.

Mereka yang tertarik untuk mengunjungi museum dapat melakukannya pada hari apa saja sepanjang tahun kecuali Natal Australia, dan jam bukanya dari jam 9 pagi sampai jam 5 sore waktu setempat. Tersedianya transportasi umum serta area parkir untuk mobil dan fasilitas bagi penyandang disabilitas. Peta lantai Museum Australia tersedia untuk diunduh secara online dan juga dapat ditemukan di area masuk. Makanan dapat dibeli di dalam museum, atau pengunjung dapat membawa piknik untuk makan di salah satu taman tetangga. Diperbolehkan untuk meninggalkan museum dan kembali lagi pada hari yang sama dengan potongan tiket yang masih berlaku.