Apa itu Motor Elektromagnetik?

Motor elektromagnetik adalah mesin yang menggunakan gaya magnet yang dihasilkan oleh kawat dengan aliran listrik untuk menggerakkan pergerakan motor. Semua motor listrik beroperasi berdasarkan prinsip elektromagnetik. Jenis motor listrik antara lain motor arus bolak-balik (AC) dan motor arus searah (DC). Motor AC menggunakan arus dinding dan motor DC menggunakan baterai sebagai sumber tenaga dan gaya magnet untuk memutar motor. Motor elektromagnetik umum di hampir setiap rumah tangga, sering ditemukan di barang-barang rumah tangga yang populer seperti kipas angin, pompa kolam renang, AC, mesin cuci, dan sikat gigi elektrik.

Gerakan berputar motor elektromagnetik didasarkan pada gaya yang diamati pada kutub magnet. Sebuah magnet yang digantungkan pada seutas tali di tengah secara alami akan berputar menghadap satu ujung ke utara dan satu ujung ke selatan. Kutub magnet yang terletak pada masing-masing ujung magnet akan tarik menarik jika kutubnya berlawanan dan akan tolak menolak jika kutubnya sama. Ketika dua magnet kutub utara dibawa ke dalam medan gaya magnet, magnet akan saling menjauh. Jika satu kutub utara dan satu kutub selatan disatukan, mereka akan menarik dan menempel satu sama lain.

Meskipun elektromagnet yang digunakan untuk eksperimen sains di kelas biasanya berupa kabel yang dililitkan pada sebatang besi kecil, kabel konduktif yang digulung dengan benar dapat menjadi elektromagnet jika dialiri arus. Gaya menjadi diperkuat ketika kawat digulung. Gaya magnet dari sebuah kumparan kawat berarus menjadi lebih kuat lagi ketika kumparan tersebut dililitkan pada sebuah magnet besi.

Arus listrik yang mengalir melalui kawat menghasilkan medan magnet, sehingga gaya elektromagnetik hadir dalam kabel dengan arus yang mengalir melaluinya. Akibatnya, kawat dengan arus listrik yang mengalir melaluinya memiliki gaya magnet yang melekat. Ketika kawat itu digulung menjadi beberapa loop paralel, ia mengambil sifat-sifat magnet ketika arus mengalir melaluinya. Kabel yang tidak dimaksudkan untuk digunakan sebagai elektromagnet sering kali dilindungi untuk meredam gaya magnet dan mengurangi interferensinya dengan elektronik lain di sekitarnya.

Beberapa jenis motor elektromagnetik dapat didorong tanpa magnet inti besi yang dialiri listrik, hanya menggunakan gaya magnet dari kabel melingkar yang diatur dengan hati-hati. Biasanya, motor elektromagnetik memiliki satu atau lebih elektromagnet inti besi yang memberi daya pada pergerakan motor. Meskipun elektromagnet yang dibuat dengan inti magnet lebih kuat, elektromagnet juga menarik lebih banyak listrik, memberikan lebih banyak permintaan pada sumber daya dan menghabiskan baterai lebih cepat. Rakitan motor elektromagnetik bertenaga tinggi terkadang menggunakan lebih dari satu elektromagnet di motor untuk memberi motor dorongan daya yang terkontrol.