Apa itu Metabolit?

Metabolit adalah senyawa organik yang digunakan dalam, atau dibuat oleh, reaksi kimia yang terjadi di setiap sel organisme hidup. Proses ini, yang dikenal sebagai metabolisme, bertanggung jawab untuk memecah makanan dan bahan kimia lainnya menjadi energi dan bahan yang dibutuhkan untuk kesehatan, pertumbuhan, dan reproduksi. Metabolisme juga bertanggung jawab untuk menghilangkan zat beracun dari tubuh. Metabolit dapat menjadi bahan awal, bahan antara, atau produk akhir dari reaksi kimia ini.

Berbagai metabolit dan reaksi bergabung untuk menghasilkan semua efek yang memungkinkan suatu organisme untuk mempertahankan kehidupan. Metabolit primer adalah metabolit yang terlibat langsung dalam perkembangan, pertumbuhan, dan reproduksi. Metabolit sekunder memiliki efek yang biasanya lebih ekologis, seperti pigmen atau antibiotik. Reaksi anabolik menggunakan energi untuk membangun molekul sederhana menjadi molekul yang lebih kompleks. Reaksi katabolik memecah molekul kompleks dan seringkali berakhir dengan melepaskan energi.

Senyawa yang merupakan bahan awal dari proses metabolisme biasanya dicerna oleh organisme sebagai makanan. Metabolit ini sering termasuk vitamin dan asam amino esensial. Mereka kemudian dapat dipecah oleh tubuh menjadi molekul yang lebih sederhana, atau digunakan untuk membangun molekul yang lebih kompleks. Mengubah asam amino menjadi protein kompleks adalah contoh dari jenis proses metabolisme ini.

Metabolit antara cenderung menjadi yang paling umum dalam proses metabolisme. Ini dapat disintesis dari metabolit lain atau dipecah menjadi senyawa yang lebih sederhana. Ketika mereka dipecah, biasanya ada pelepasan energi. Proses pemecahan glukosa menjadi energi kimia mungkin merupakan salah satu yang paling penting dari jenis reaksi ini.

Produk akhir metabolit cenderung hasil dari pemecahan senyawa lain. Mereka biasanya dikeluarkan dari tubuh tanpa perubahan lebih lanjut pada strukturnya. Sebagian besar waktu, ini tidak dapat digunakan untuk mensintesis hal lain. Beberapa racun, dan banyak bentuk obat, harus dipecah menjadi bentuk metabolit sebelum dapat dikeluarkan dari tubuh.

Dalam istilah medis, metabolit sering merujuk pada produk sampingan dari menelan obat. Terkadang metabolit adalah bahan aktif dalam obat, dan obat tersebut harus dimetabolisme terlebih dahulu untuk mendapatkan efek obat yang diinginkan. Di lain waktu, metabolit yang dibuat oleh obat menghasilkan efek samping sekunder dari efek obat yang diinginkan. Dalam kedua kasus tersebut, kecepatan degradasi senyawa memiliki dampak langsung pada intensitas dan durasi efek obat.