Membaca layar adalah praktik membaca teks di layar elektronik daripada di halaman. Meskipun ada kesamaan yang jelas antara kedua jenis membaca, membaca layar dan membaca di atas kertas memiliki beberapa perbedaan penting, termasuk pola yang digunakan saat membaca di layar dan mungkin kedalaman membaca yang terlibat. Banyak ahli percaya bahwa pembaca menggunakan teknik yang sangat berbeda saat membaca dari layar daripada saat membaca dari halaman.
Perkembangan teknologi komputer dalam dekade terakhir abad ke-20 berarti bahwa semakin banyak orang, terutama di negara maju, menggunakan komputer di tempat kerja, di rumah atau untuk pendidikan. Bagi banyak orang di dunia pertama, membaca dari layar sekarang jauh lebih umum daripada membaca dari halaman cetak.
Peningkatan pesat dalam membaca layar ini mendorong spekulasi dan penelitian yang berkaitan dengan cara pembaca menggunakan layar. Pada tahun 2006, Jakob Nielsen menerbitkan sebuah studi tentang membaca layar yang menunjukkan bahwa pembaca layar membaca dalam pola berbentuk F yang khas, membaca sekilas sebagian besar teks dan hanya berfokus pada bagian-bagian kunci. Nielsen menyimpulkan bahwa pola membaca yang berbeda ini berarti bahwa penyedia konten web harus berhati-hati dalam menggunakan kembali konten cetak, karena kedua jenis teks dibaca secara berbeda. Meskipun kecenderungan pembaca untuk membaca sekilas, bagaimanapun, membaca layar tampaknya lebih lambat daripada membaca dari halaman cetak.
Perbedaan antara membaca dari layar dan membaca cetak telah menjadi sumber kontroversi. Beberapa komentator, termasuk Rosen, telah mengutuk membaca dari layar sebagai kurangnya kedalaman dan disiplin membaca dari sumber cetak, sementara yang lain berpendapat bahwa membaca layar adalah keterampilan yang sangat berharga. Penulis, penerbit, dan pendidik tetap terbagi tentang manfaat relatif dari dua bentuk membaca.
Beberapa perusahaan telah memproduksi perangkat elektronik yang dimaksudkan untuk membuat pengalaman membaca layar lebih seperti pengalaman membaca dari halaman cetak. Pembaca elektronik seperti Kindle yang diproduksi oleh Amazon.com, serta perangkat lunak ebook untuk komputer tablet, menggunakan antarmuka seperti halaman dengan teks gelap pada latar belakang putih. Beberapa bahkan menggunakan gerakan membalik halaman sebagai perintah untuk membalik halaman. Dengan membuat pengalaman membaca dari perangkat elektronik serupa dengan pengalaman membaca dari halaman cetak, produsen mungkin dapat mengatasi beberapa kesan negatif yang terkait dengan pembacaan layar.