Manajer uang bertanggung jawab untuk menangani seluruh portofolio investasi individu atau badan usaha. Dia menerima pembayaran sebagai imbalan atas perencanaan, pemantauan, dan pelaksanaan investasi klien. Portofolio klien dapat mencakup sekuritas dan obligasi individu, serta real estat dan investasi lainnya. Penekanan besar ditempatkan pada personalisasi dan setiap portofolio disesuaikan dengan tujuan dan sasaran unik klien. Manajemen portofolio adalah atas dasar kebijaksanaan, artinya pengelola uang memiliki hak untuk membuat keputusan portofolio harian, tanpa berkonsultasi dengan klien.
Berinvestasi bisa menjadi rumit, membuat stres, dan memakan waktu. Seringkali, investor memilih untuk menghilangkan tekanan dengan mempekerjakan manajer keuangan untuk mengevaluasi pasar dan membuat keputusan portofolio yang penting. Hal ini dapat membantu investor memiliki lebih banyak waktu untuk hal lain, seperti pekerjaan, keluarga, dan hobi. Selain itu, manajer keuangan yang baik dapat membantu kliennya menghindari kesalahan investasi yang mahal.
Manajer uang biasanya menangani portofolio yang lebih besar, meskipun setiap profesional atau perusahaan memiliki persyaratan investasi minimum yang berbeda. Sebagai imbalan untuk memikul tanggung jawab pengambilan keputusan portofolio, seorang manajer uang membebankan biaya, berdasarkan persentase aset dalam perawatannya. Meskipun biaya ini bisa mahal, banyak investor menganggap uang itu dibelanjakan dengan baik.
Seorang manajer keuangan profesional dapat memilih untuk bekerja sebagai kontraktor independen, memulai bisnisnya sendiri, sementara yang lain mungkin memutuskan untuk menerima pekerjaan di sebuah perusahaan. Setiap pengelola uang memiliki gaya dan filosofi investasi yang unik. Banyak profesional pengelolaan uang menggunakan teknik dan teknologi canggih dalam membuat keputusan dan merumuskan strategi investasi. Yang lain lebih mengandalkan intuisi sederhana.
Tujuan mendasar dari manajer uang adalah untuk memposisikan portofolio klien untuk memenuhi tujuan keuangan, sambil mengelola tingkat risiko yang sesuai. Agar sukses, seorang manajer uang harus memiliki keterampilan komunikasi yang baik, pemahaman yang kuat tentang pasar keuangan, disiplin, dan kemampuan untuk memikirkan semua aspek masalah investasi. Karena jutaan dolar sering dipertaruhkan, sebagian besar calon klien mengharapkan profesional pengelolaan uang memiliki pengalaman dan kredensial yang kuat juga.