Apa itu Makanan Penyembuhan?

Makanan penyembuh adalah sumber makanan apa pun yang digunakan untuk efek penyembuhannya. Konsep di balik bentuk penyembuhan alami ini adalah bahwa efek makanan dapat digunakan tidak hanya untuk energi dan kebutuhan biologis dasar, tetapi juga dapat digunakan untuk menyembuhkan, memelihara, dan memelihara tubuh, serta kondisi kesehatan apa pun yang mungkin timbul. Makanan penyembuh dapat berasal dari salah satu dari lima kelompok makanan utama.

Mereka yang ingin memerangi atau mencegah penyakit secara tradisional menggunakan obat-obatan. Makanan penyembuhan adalah di antara berbagai pengobatan alternatif yang berusaha untuk mengobati dan mengekang penyakit melalui cara-cara alami. Pemilihan dan konsumsi makanan penyembuhan yang tepat kadang-kadang disebut sebagai terapi penyembuhan makanan, mengacu pada sifat terapeutik dari berbagai sumber makanan.

Sebagian besar makanan penyembuhan adalah makanan utuh, yang berarti tidak diproses, tidak dimurnikan, dan bebas dari banyak gula, bahan kimia, dan aditif yang sering digunakan dalam produksi makanan. Makanan utuh biasanya mengandung nutrisi berharga tingkat tinggi dan bekerja dengan tubuh untuk memicu proses penyembuhan alami. Makanan utuh mungkin atau mungkin tidak organik, tergantung pada budidaya dan metode produksi yang digunakan.

Buah-buahan dan sayuran adalah bentuk makanan penyembuhan yang paling populer. Mereka adalah sumber serat yang ideal, memiliki vitamin dan mineral tingkat tinggi, dan mengandung antioksidan alami – semuanya penting untuk pemeliharaan kesehatan yang baik dan memerangi penyakit. Radang sendi, kanker, penyakit jantung, dan masalah berat badan semuanya dapat dibantu oleh tujuh atau lebih porsi buah dan sayuran setiap hari.

Air juga dianggap sebagai makanan penyembuh. Selama berabad-abad, orang telah mengakui peran air dalam menjaga kesehatan. Air tidak hanya terdiri dari 60% atau lebih dari berat badan rata-rata, tetapi tubuh membutuhkan air untuk menjalankan semua fungsi alaminya, termasuk pencernaan, metabolisme, dan pengaturan suhu. Para ahli menyarankan wanita untuk mengkonsumsi sembilan gelas air setiap hari dan pria untuk minum 12 gelas.

Daging yang tepat juga dapat dianggap sebagai makanan penyembuh. Ini tidak termasuk semua daging, dan mereka yang memiliki sifat penyembuhan cenderung sangat kurus. Contoh daging yang tepat untuk digunakan sebagai makanan penyembuhan termasuk unggas tanpa kulit, hewan buruan tanpa kulit, bacon Kanada, dan lamp chop.

Sekilas, cokelat dan lemak mungkin bukan makanan penyembuh yang ideal. Pemilihan yang tepat dari barang-barang ini, bagaimanapun, dapat menjadi sumber makanan terapeutik yang sangat baik. Cokelat hitam memiliki beberapa manfaat sehat, termasuk antioksidan berharga, mineral penting, dan sifat yang menurunkan kolesterol low-density lipoprotein (LDL). Lemak sehat, seperti asam lemak tak jenuh tunggal (MUFA) dan omega-3, juga membantu menjaga kesehatan dan kesejahteraan.