Apa itu Makan Siang Ploughman?

Makan siang seorang ploughman adalah sepiring makanan yang mengandung, minimal, roti, keju, dan acar sayuran, biasanya bawang. Biasanya tambahan lain seperti salad hijau disertakan, bersama dengan apel, telur acar dan bit, atau bahkan hal-hal seperti pate. Konsep tersebut erat kaitannya dengan masakan Inggris, khususnya makanan pedesaan Inggris. Banyak pub Inggris menawarkan makan siang ploughman di menu mereka, meskipun juga dapat dengan mudah disiapkan di rumah.

Nama dan bahan-bahan makan siang si pembajak dimaksudkan untuk membangkitkan masa lalu, ketika seorang pembajak akan mengemas makan siangnya ke lapangan sehingga siap untuk diserahkan ketika dia ingin beristirahat. Jelas, makan siang dingin akan menjadi makan siang yang paling cocok untuk seorang pembajak, karena akan disimpan selama dia bekerja, dan banyak bahan klasik dalam makan siang juga relatif stabil pada suhu kamar selama beberapa jam. Roti adalah komponen makanan sederhana yang mengisi yang merupakan tambahan tradisional untuk makan siang di seluruh dunia. Keju juga sudah tersedia, karena perusahaan susu lokal kecil akan memproduksinya, dan sayuran dapat dengan mudah diperoleh di kebun tukang bajak.

Sayangnya bagi mereka yang menganggap makan siang ploughman sebagai makanan tradisional Inggris, tampaknya telah muncul selama kampanye pemasaran keju di tahun 1960-an. Sementara para pembajak dan pekerja lainnya memang makan siang dingin dengan bahan yang sangat mirip, mereka mungkin tidak menyebut makanan itu sebagai “makan siang tukang bajak.” Roti, keju, dan bir adalah pasangan yang umum untuk makan siang sederhana namun mengenyangkan, tentu saja, tetapi cukup aneh bahwa tidak ada catatan “makan siang ploughman” yang dapat ditemukan sebelum pertengahan 1960-an.

Bahan-bahan dalam makan siang seorang pembajak cenderung menyeimbangkan satu sama lain dengan cukup baik, terutama bila dipasangkan dengan bir. Piring yang lebih kompleks mungkin memadukan beberapa jenis keju, yang dipotong dengan roti dan salad hijau sehingga rasanya tidak terlalu berat. Bahan-bahan seperti acar dan bawang bombay juga merupakan makanan umum di pub, karena cenderung cocok dengan alkohol. Sebuah apel atau buah serupa memberikan pembersihan langit-langit mulut, hasil akhir yang bersih.

Komposisi makan siang seorang pembajak sangat sederhana sehingga makanan dapat dengan mudah disesuaikan untuk memenuhi selera yang berbeda-beda. Banyak promotor makanan yang diproduksi secara lokal suka menggunakan buah-buahan dan sayuran segar musiman dalam makan siang seorang bajak laut, bersama dengan keju dan roti yang diproduksi secara lokal. Acar sayuran, yang secara luas diyakini sebagai elemen yang sangat penting, juga dapat dibuat dari bahan-bahan lokal.