Apa itu Main Spanyol?

Spanish Main adalah bentangan garis pantai di Benua Amerika yang dikuasai Spanyol pada abad ke-16 hingga ke-18. Itu membentang di sepanjang pantai utara Amerika Selatan, melintasi Amerika Tengah di sepanjang Karibia, dan naik ke bagian bawah Amerika Utara. Wilayah ini menjadi tempat populer bagi bajak laut dan privateer yang ingin memanfaatkan kapal harta karun Spanyol yang sarat muatan.

Koloni Spanyol di Amerika membentang di petak besar tanah pada satu titik. Tanah ini kaya akan emas, mineral, rempah-rempah, dan berbagai harta karun eksotis lainnya. Spanyol mengekspor harta karun di kapal harta karun besar, yang sering bepergian dengan armada untuk perlindungan. Dengan mengawasi beberapa pelabuhan utama di sepanjang Spanyol Main, bajak laut dan perampok lainnya dapat mengetahui waktu terbaik untuk menyerang.

Berkat fakta bahwa bajak laut berkumpul di seluruh Main Spanyol, istilah “Spanish Main” telah memiliki konotasi romantis, terutama dalam masyarakat di mana orang memiliki minat abadi pada bajak laut dan sejarah pembajakan. Berlayar di Spanish Main tentu saja menguntungkan bagi bajak laut dan privateer, terutama mereka yang cukup berani untuk mengejar armada yang lebih besar.

Penting untuk membedakan antara bajak laut dan privateer ketika membahas Main Spanyol. Prajurit adalah warga negara yang mendapat izin khusus dari raja dalam bentuk letter of marque yang memungkinkan mereka untuk menyerang kapal asing. Banyak privateer adalah orang Inggris, dengan raja menggunakannya sebagai alat politik untuk mengobarkan perang ekonomi melawan musuh seperti Spanyol. Sebagai imbalan atas letter of marque mereka, para privateer diwajibkan untuk menyerahkan sebagian dari keuntungan mereka kepada mahkota, tetapi mereka juga menikmati hak istimewa untuk dapat secara terbuka berlayar ke pelabuhan asal mereka dengan hadiah mereka.

Bajak laut, di sisi lain, beroperasi di luar hukum. Awak bajak laut seringkali cukup beragam, dan mereka hanya bertanggung jawab satu sama lain. Beberapa bajak laut adalah mantan prajurit yang menyadari bahwa mereka dapat menikmati lebih banyak keuntungan jika mereka berhenti menyerahkan kemenangan mereka ke mahkota. Namun, bajak laut juga terkena kemungkinan pembalasan dan hukuman atas kejahatan mereka, dan mereka tidak menikmati manfaat yang dimiliki privateer, seperti kemampuan untuk membuat pelabuhan di mana saja untuk perbaikan dan persediaan.

Berlayar adalah bisnis yang sangat berbahaya di era koloni Spanyol, dan ketika kapal hilang di lepas pantai Spanyol Main, tidak selalu jelas apakah kapal hanya mengalami cuaca buruk atau menjadi korban navigasi yang buruk dan tenggelam, atau jika mereka telah diambil oleh bajak laut atau privateers. Meskipun serangan terus-menerus di kapal harta karunnya, Spanyol berhasil mendapatkan keuntungan ke tingkat yang luar biasa dari koloninya, tidak sedikit berkat banyak tenaga kerja budak yang membuat ekstraksi sumber daya alam menjadi sangat murah.