Lyocell adalah nama generik untuk kain biodegradable yang terbuat dari pulp kayu yang diolah. Biasanya dijual dengan merek Tencel®, yang dibuat oleh Lenzing AG. Dikenal karena keserbagunaan, daya tahan, dan kekuatannya saat basah dan kering, bahan ini digunakan dalam segala hal mulai dari pakaian hingga mobil. Meskipun sering dianggap ramah lingkungan karena asal alami dan proses pembuatannya, ia dibuat dengan turunan petrokimia, dan membutuhkan banyak energi untuk memproduksinya.
Proses produksi
Proses produksi lyocell dimulai dengan mengolah serpihan kayu seukuran koin hingga membentuk zat yang mirip dengan kertas tebal, yang kemudian dikirim ke pabrik produksi kain. Sesampai di sana, itu dipecah menjadi sekitar 1 inci (2.5 cm) kotak dan dilarutkan secara kimia. Bubur yang dihasilkan kemudian dipaksa melalui alat yang disebut pemintal, yang memiliki banyak lubang kecil di dalamnya, agak seperti saringan. Hal ini menyebabkan campuran tersebut membentuk serat panjang, yang diproses secara kimiawi lagi, dibilas dan dikeringkan, dan dilumasi sebelum dikompres, disisir, dan dipotong. Setelah ini, mereka dapat dipintal menjadi benang untuk digunakan, baik sendiri atau dalam kombinasi dengan bahan lain.
Karakteristik dan Kegunaan
Dalam bentuknya yang murni, bahan ini sangat kuat baik saat basah maupun kering, dan tahan lama. Dapat dicampur dengan banyak jenis serat lainnya, termasuk kapas, wol, linen, sutra, dan Lycra®; dan juga dapat diperlakukan untuk memiliki berbagai tekstur, dari nuansa sutra hingga denim. Ini menutupi dengan baik dan menahan kerutan, yang membuatnya populer untuk pakaian pakaian. Selain itu, sangat menyerap dan menyerap kelembapan dengan baik, sehingga sering digunakan untuk membuat pakaian atletik dan pakaian musim panas. Tergantung pada cara perawatannya, lyocell dapat dicuci dengan mesin, dicuci dengan tangan, atau hanya dengan dry clean.
Selain pakaian, lyocell digunakan dalam pembuatan linen, beberapa filter rokok, karpet kendaraan, tisu bayi, dan perban. Daya tahannya membuatnya sangat cocok untuk keperluan industri juga: biasanya ditemukan di ban berjalan, filter oli, dan pemisah kapasitor. Ini juga digunakan untuk memperkuat beberapa plastik dan dalam membuat beberapa jenis kertas.
Perdebatan tentang Status Ramah Lingkungan
Lyocell sering dilihat sebagai kain ramah lingkungan karena berasal dari sumber terbarukan, biodegradable, dan dibuat dalam sistem loop tertutup yang mendaur ulang hampir semua bahan kimia yang digunakan. Bahan mentah yang dibutuhkan untuk membuatnya juga memakan lebih sedikit tanah dan air daripada yang dibutuhkan untuk bahan yang sebanding seperti kapas. Selain itu, Tencel® biasanya dibuat dari pohon eukaliptus yang ditanam tanpa pestisida atau irigasi buatan. Meskipun pohon merupakan sumber daya yang berkelanjutan, kayunya memang harus dikirim ke pabrik dari Afrika, yang membutuhkan banyak bahan bakar. Proses produksinya juga memakan banyak energi, dan zat yang digunakan untuk mengolah serat berasal dari petrokimia. Proses yang digunakan untuk mewarnai atau tekstur lyocell kadang-kadang termasuk penggunaan bahan kimia beracun, meskipun ini bervariasi dari produsen ke produsen.