Apa Itu Lidah Halus?

Lidah halus juga dikenal sebagai glositis atrofi atau glositis Moeller. Ini adalah suatu kondisi di mana lidah menjadi meradang dan seringkali terasa sakit hingga sulit untuk berbicara atau menelan. Papila, yang merupakan tonjolan kecil di permukaan lidah, mulai menghilang dan menyebabkan munculnya lidah botak. Dalam beberapa kasus, lidah halus disebabkan oleh masalah kesehatan yang mendasarinya, seperti reaksi alergi, infeksi, dan kekurangan nutrisi. Kondisi ini seringkali dapat diobati dan dicegah dengan nutrisi yang tepat dan kebersihan yang baik.

Gejala lidah halus termasuk kelembutan dan pembengkakan, yang disebabkan oleh peradangan. Jika pembengkakan tidak berkurang, pada akhirnya bisa membuat Anda sulit mengunyah atau menelan makanan. Ini juga bisa membuat sulit bernapas, yang merupakan gejala serius dan harus segera ditangani. Penyebab lidah licin umumnya menentukan jenis gejala yang ada. Jika itu adalah akibat dari kekurangan vitamin, maka lidah sering tampak merah cerah; dan jika disebabkan oleh anemia, yaitu kekurangan sel darah merah, lidah bisa tampak pucat.

Kekurangan zat besi dan vitamin B-12 adalah penyebab umum lidah licin. Makanan pedas dan pasta gigi yang kuat dapat mengiritasi mulut dan menyebabkan lidah halus dan kondisi lain, seperti lidah geografis. Masalah lain yang mempengaruhi kesehatan lidah antara lain sariawan, gangguan kulit tertentu, dan gangguan autoimun.

Beberapa infeksi, seperti sifilis, infeksi jamur, dan infeksi yang disebabkan oleh bakteri juga dapat berperan. Infeksi bakteri dapat disebabkan oleh dehidrasi karena mengurangi jumlah air liur di mulut, yang bertanggung jawab untuk membasuh bakteri berbahaya. Akibatnya, bakteri memiliki lingkungan yang tepat di mana ia dapat berkembang biak dan menyebabkan infeksi berkembang.

Diagnosis lidah halus dapat dilakukan dengan memeriksa lidah secara visual. Namun, untuk perawatan yang tepat, penting bagi dokter untuk menentukan penyebab kondisi tersebut. Oleh karena itu, dokter mungkin melakukan tes darah untuk menghilangkan kemungkinan masalah kesehatan yang mendasarinya. Informasi mengenai gaya hidup seseorang dan riwayat kesehatan juga membantu dalam menentukan penyebab lidah yang meradang.

Perawatan melibatkan pengurangan peradangan dan menghindari makanan dan zat lain yang mengiritasi lidah. Dalam kasus kekurangan nutrisi, suplemen dan makanan kaya nutrisi lainnya direkomendasikan. Pemeriksaan rutin ke dokter gigi dan praktik kebersihan mulut yang baik lainnya, seperti menyikat gigi dan menggunakan benang gigi, tidak hanya dapat membantu dalam merawat lidah yang halus tetapi juga dapat membantu mencegahnya di kemudian hari.