Apa itu Kumbang Tepung?

Kumbang tepung, juga disebut sebagai kumbang tepung, adalah kumbang yang biasanya bertelur di tepung, beras, dan biji-bijian giling lainnya. Mereka adalah serangga kecil, dengan panjang rata-rata hanya 125 inci (3.17 mm). Serangga ini bertubuh tebal dan berwarna merah kecoklatan, dan merupakan salah satu hama yang paling sering mengganggu lemari rumah tangga.

Kumbang tepung betina biasanya bertelur lebih dari 500 telur selama siklus hidupnya, yang biasanya berlangsung sekitar satu tahun. Telur menetas menjadi larva yang menyerupai cacing kecil berwarna abu-abu keputihan. Dibutuhkan beberapa bulan bagi larva untuk menjadi kumbang dewasa.

Meskipun banyak jenis kumbang telah diketahui menyerang produk biji-bijian, dua spesies khususnya adalah yang paling sering ditemukan di lemari rumah tangga. Ini adalah kumbang tepung dan kumbang tepung merah. Kedua jenis kumbang tepung ini hampir identik kecuali bentuk antenanya. Kumbang tepung memiliki antena yang melengkung ke dalam satu sama lain, sedangkan antena kumbang tepung merah memiliki sedikit lengkungan sama sekali.

Banyak orang percaya bahwa serangan kumbang tepung disebabkan oleh kondisi yang tidak sehat, namun seringkali tidak demikian. Dalam banyak kasus, produk yang dibeli di toko bahan makanan sudah terkontaminasi kumbang bahkan sebelum dibuka. Kontaminasi biji-bijian dapat terjadi pada setiap tahap proses penggilingan, dan bahkan jika kumbang tepung ditemukan selama pemrosesan, seringkali hampir tidak mungkin untuk menyingkirkan telurnya. Ini karena telur sangat kecil sehingga tidak dapat dengan mudah dibedakan dari biji-bijian.

Ada beberapa cara yang jelas untuk membantu memastikan bahwa biji-bijian yang dibeli di toko bahan makanan tidak mengandung kumbang tepung. Pembeli harus menghindari membeli produk dengan kemasan yang sobek atau rusak. Jika tab yang direkatkan di tepi kotak tampak longgar, paket ini juga harus dihindari. Mungkin juga merupakan ide yang baik untuk memeriksa tanggal “jual sebelum” pada paket. Semakin lama sebuah paket disimpan di rak, semakin besar kemungkinannya untuk menjadi penuh dengan hama.

Setelah produk giling dibeli, penyimpanan di rumah dapat memainkan peran penting dalam menjaga biji-bijian aman dari serangan kumbang. Tepung atau biji-bijian yang masuk dalam kantong kertas harus dimasukkan ke dalam wadah yang dapat ditutup rapat. Ini termasuk wadah yang terbuat dari kaca atau timah, asalkan memiliki bukaan yang dapat ditutup rapat dari hama. Banyak orang lebih suka menggunakan segel jenis vakum plastik, karena mereka juga membantu menjaga kesegaran makanan sekaligus melindungi makanan dari kutu.