Kubus foto tiga dimensi (3D) adalah aplikasi komputer atau skrip yang menampilkan kubus enam sisi di layar dan setiap wajah kubus berisi gambar atau foto, biasanya yang ditentukan oleh pengguna. Elemen yang relatif sederhana dari kubus foto 3D memungkinkan efek untuk digunakan di hampir semua konteks, termasuk di screen saver komputer, aplikasi multimedia, situs web dan perangkat yang disematkan, dan sebagai filter efek khusus di beberapa editor gambar grafis. Dalam sebagian besar implementasi, kubus tidak statis tetapi terus berputar pada sumbu dan kadang-kadang bahkan bergerak perlahan melintasi layar. Versi kubus foto 3D yang lebih kompleks dapat memiliki efek tambahan yang diterapkan pada kubus, termasuk refleksi, animasi, dan elemen interaktif yang memungkinkan pengguna untuk memindahkan atau mengontrol kubus.
Banyak orang menggunakan kubus foto 3D karena merupakan metode sederhana, menarik, dan ringkas yang menampilkan sejumlah foto secara bersamaan. Setiap wajah kubus dapat berisi foto yang berbeda, dan kubus berputar perlahan, sehingga masing-masing dari enam foto akan ditampilkan dari waktu ke waktu sambil mengisyaratkan foto-foto lain, yang mungkin tidak ditampilkan secara penuh. Beberapa program bahkan memungkinkan siklus foto yang berbeda dari waktu ke waktu sehingga gambar di sisi kubus secara otomatis berubah pada interval tertentu.
Salah satu komplikasi yang mungkin dimiliki kubus foto 3D adalah kenyataan bahwa setiap wajah pada kubus adalah persegi, sedangkan bentuk sebagian besar foto adalah persegi panjang. Perilaku default dari beberapa aplikasi kubus foto 3D dalam hal ini bervariasi tetapi dapat mencakup pemotongan gambar secara otomatis ke ukuran yang lebih kecil, pemusatan gambar yang lebih besar sehingga bagian tengahnya terlihat di kotak, atau penskalaan gambar sehingga ada talang di bagian atas dan bawah di dalam permukaan kubus. Hasil yang lebih baik akan mengharuskan pengguna untuk mengedit foto digital yang akan digunakan, membuatnya menjadi persegi sebelum memuatnya ke dalam aplikasi 3D.
Versi yang lebih maju dari program kubus foto 3D dapat menyertakan interaktivitas sebagai salah satu fiturnya. Ini bisa sangat menghibur ketika program dijalankan pada perangkat genggam di mana sudut dan nada perangkat dapat dikaitkan dengan gerakan kubus. Beberapa kubus diprogram untuk mengikuti kursor mouse atau untuk mengubah tampilan berdasarkan input keyboard. Salah satu fitur umum adalah kemampuan untuk beralih dari kubus foto 3D ke mode tampilan layar penuh untuk foto yang menghadap layar.