Akuntan Publik Bersertifikat (CPA), adalah istilah yang digunakan di Amerika Serikat untuk seseorang yang telah terbukti memenuhi syarat untuk menangani berbagai jenis tugas akuntansi. Kriteria untuk menerima kualifikasi CPA bervariasi menurut negara bagian, dan dapat mencakup parameter seperti usia, pelatihan, dan tempat tinggal. Dalam semua kasus di AS, seorang akuntan harus lulus ujian untuk menerima kualifikasi CPA-nya, meskipun ujian itu sendiri biasanya khusus negara bagian. Negara lain memiliki sebutan serupa dengan persyaratan terkait, tetapi nomenklaturnya berbeda.
Salah satu komponen terpenting untuk menerima kualifikasi CPA adalah pendidikan. Dewan Akuntansi Negara Bagian untuk setiap negara bagian menentukan berapa jam kelas khusus akuntansi yang harus dimiliki setiap kandidat sebelum diizinkan mengikuti tes kualifikasi CPA. Di sebagian besar negara bagian, 150 jam pendidikan akuntansi diperlukan, biasanya sebagai bagian dari program perguruan tinggi lengkap yang mengarah ke gelar seperti sarjana dalam administrasi bisnis. Tahun tambahan studi khusus juga diperlukan setelah gelar empat tahun diperoleh untuk melengkapi persyaratan pendidikan dan mempersiapkan siswa untuk menjadi CPA.
Setelah seseorang mengikuti dan lulus ujian CPA, dia biasanya disertifikasi sebagai akuntan publik bersertifikat. Ini berarti bahwa orang tersebut dapat melakukan lebih dari sekadar menangani tugas-tugas akuntansi dasar. Kualifikasi CPA memungkinkan seseorang untuk mengawasi pekerjaan akuntan lain. Tugas umum untuk CPA termasuk audit keuangan dan verifikasi bahwa bisnis atau individu menerapkan prinsip akuntansi yang berlaku umum, sering disebut sebagai GAAP, untuk keuangan mereka.
Setiap negara bagian menentukan pada titik mana seseorang yang telah menerima kualifikasi CPA diizinkan untuk menjadi CPA berlisensi. Meskipun sebagian besar negara bagian akan menganggap seseorang sebagai akuntan publik bersertifikat setelah persyaratan pendidikan telah dipenuhi dan ujian telah lulus, sebagai aturan umum CPA baru juga harus mendapatkan beberapa pengalaman praktis sebelum diizinkan untuk menjadi berlisensi. Hal ini dicapai dengan bekerja dengan CPA berlisensi sampai jumlah pengalaman yang dibutuhkan diperoleh.
Seorang akuntan dari negara lain yang memenuhi syarat diperbolehkan untuk menerima kualifikasi CPA dengan mengambil dan lulus tes yang berbeda. Tes ini disebut Ujian Kualifikasi Internasional. Kapan dan di mana ujian ini ditawarkan berbeda-beda di setiap negara bagian, tetapi Dewan Akuntansi Negara Bagian untuk setiap negara bagian biasanya memiliki informasi pengujian yang tersedia bagi mereka yang tertarik.